11 Hari Identitas Mayat Tangan Terikat di Tumpukan Sampah Belum Terungkap, Polisi Bentuk Tim Khusus
11 hari berlalu, identitas mayat tangan terikat di tumpukan sampah belum juga terungkap, Polda Kepri bentuk tim khusus
Penulis: Theresia Felisiani
Pada saat ditemukan menggunakam baju merah bertuliskan #00TD.
Ketika olah TKP dilakukan, para pemulung yang biasa bekerja di sana langsung berkerumun.
Menurut mereka awalnya memang korban berada di dalam karung kemudian dibuka oleh seseorang.
Namun ada juga yang mengatakan kalau saat ditemukan karung tersebut sudah dibuka.
Kendati demikian, polisi masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi yang berada di TKP.
Jenazah MR X dibawa ke RSOB Sekupang Batam
Usai dilakukan olah TKP oleh Inafis Polresta Barelang, jenazah korban kemudian dibawa ke RS RSOB Sekupang Batam.
"Kalau ada pihak keluarganya bisa langsung hubungi kami," kata Sofian
Penemuan mayat Mr X dengan leher dan tangan terikat yang menggegerkan pemulung di TPA Punggur, Batam, Rabu (28/10/2020).
Kejadian itu membuat pihak Dinas Lingkungan Hidup langsung mengumpulkan seluruh sopir mobil lori sampah.
18 sopir truk sampah langsung diperiksa
Pengumpulan bus dan supir dilakukan untuk rangkaian pemeriksaan indisiden penemuan mayat yang diduga diangkut mobil lori atau truk sampah.
Kabid Persampahan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Batam, Faisal Novrico saat dihubungi menyebutkan petugasnya kini telah dalam pemeriksaan.
"Semua petugas bus pengangkut sampah besar sopirnya dikumpulkan di TPA, dilakukan olah TKP oleh petugas kepolisian," ujarnya.
Kata dia, ada 18 unit mobil lori sampah yang dikumpulkan, sopirnya menjalani pemeriksaan kepolisian.
Pengumpulan petugasnya itu, kata dia untuk mencari informasi adanya penemuan mayat.
Baca juga: Fakta Mayat Pria Bertato di TPA Punggur Batam: Kepala Terbungkus Karung, Leher dan Tangan Terikat
Baca juga: Pria Bertato Ditemukan Tewas Terbungkus Karung di TPA Nongsa Batam, Diduga Korban Pembunuhan
"Kami juga nggak tau ya, kami juga heran. Bisa ada mayat diangkut sampah, kalau bergambar pada peristiwa yang lalu ini bukan kali yang pertama. Ada warga sengaja membuangnya ke tepat sampah hingga kemudiam diangkut mobil sampah," ujar Faisal.
Tapi, terkait hal ini pihaknya akan koperatif untuk membantu petugas mencari tahu darimana lokasi mayat itu diangkut mobil lori sampah.
"Sedang diperiksa ada 18 lori dari 8 kecamatan yang membuang sampah dengan rentang waktu pukul 09.00 sampai 11.00 siang," ungkapnya.
Polisi fokus temukan identitas jenazah korban
Identitas mayat di TPA Punggur, Kota Batam, Provinsi Kepri masih misteri.
Penyidik Polresta Barelang masih fokus mencari identitas Mr X yang saat ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
Seperti diketahui, warga yang bekerja di sekitar TPA Punggur dihebohkan dengan penemuan mayat, Rabu (28/10/2020) sekira pukul 10 pagi.
"Sementara masih kami dalami. Lebih condong untuk mencari identitas dulu," ujar Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Andri Kurniawan kepada TribunBatam.id saat ditemui di lokasi penemuan.
Andri pun meminta warga Batam untuk segera melapor kepada pihaknya jika merasa kehilangan anggota keluarga.
Sebagaimana diketahui, saat ditemukan, kondisi Mr. X cukup mengenaskan, tangan dan kaki dalam keadaan terikat.
Beberapa pemulung menduga, jasad Mr. X 'baru' saja dibuang.
Sebab kondisi mayat yang belum membusuk, bahkan masih mengeluarkan darah.
Pantauan TribunBatam.id, lokasi penemuan jasad Mr. X masih dipenuhi tumpukan sampah usai polisi memasang police line.
Tumpukan sampah di tempat kejadian perkara (TKP) dipenuhi sampah rumah tangga dan plastik.
Baca juga: Kepala KSOP Batam Sanggam Marihot Simamora Meninggal Terpapar Covid-19
Setelah jasad Mr X dievakuasi, aktivitas di lokasi penemuan kembali berjalan seperti biasa.
Tampak beberapa truk sampah menurunkan sampah-sampah dari setiap TPS Kota Batam di sekitar lokasi.
Puluhan pekerja di sana terlihat telah menunggu sampah-sampah baru itu untuk dipilah.
Sementara itu, pemulung lain memilih untuk memilah sampah di tumpukan lain.
Hanya lokasi penemuan Mr. X saja yang tak diganggu akibat garis polisi yang telah dipasang.
"Kalau kami ya begini bang, sampah datang langsung berkumpul untuk memilahnya," ujar seorang pemulung pria paruh baya.
Saat ditemui, beberapa dari mereka tak mengetahui ada aktivitas mencurigakan sebelum jasad Mr. X ditemukan.
Tak ditemukan CCTV untuk memastikan aktivitas mencurigakan sebelum jasad Mr X ditemukan. (tribun network/thf/TribunBatam.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.