Bakar Anak Kandung, Pelaku Berdalih Tak Sengaja, Niatnya Usir Nyamuk Pakai Bara Daun Kelapa Kering
Korban saat ini menjalani perawatan. Untuk pemulihan trauma, polisi meminta bantuan dari pekerja sosial, Kementerian Sosial RI.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Seorang ayah berinisial R (48) berurusan dengan polisi setelah bakar anak kandungnya sendiri berinisial A (4).
Hingga saat ini, sang ayah tidak mengaku telah membakar anak kandungnya yang menyandang disabilitas tunawicara itu.
Dia berdalih tidak sengaja membakar anaknya.
“Dibakar pakai bara api dari daun kelapa kering. Ini yang pelaku sebut sebagai tidak sengaja. Dia mengaku buat mengusir nyamuk,” kata Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak, Polres Aceh Utara, Bripka Ariandi, dihubungi per telepon, Rabu (18/11/2020).
Baca juga: Kakak Beradik Bunuh Teman, Penyebabnya Tak Terima Ditegur Buang Air Besar Sembarangan
Namun, dari keterangan, pelaku diketahui bersifat temperamental dan sering marah-marah di rumah.
Anaknya jadi pelampiasan amarah si pelaku. Bahkan tak segan-segan memukul.
“Baru dua kali itu dia memukul, sekali dengan cara dibakar. Sekali lagi itu dengan disundut dengan api rokok,” katanya.
Korban saat ini menjalani perawatan.
Baca juga: Pembunuhan Siswa SMA Asal Musi Rawas Diotaki Teman Mainnya, Keluarga Korban Merasa Tak Percaya
Untuk pemulihan trauma korban, polisi meminta bantuan dari pekerja sosial, Kementerian Sosial RI.
“Biasanya pendampingannya itu psikologi hingga dia pulih,” kata pria yang disapa Ari ini.
Untuk saat ini, pelaku sudah ditahan. Penyidik terus menyiapkan berkas untuk segera dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Aceh Utara.
“Kami usahakan secepatnya berkas rampung dan segera kita limpahkan,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pengakuan Ayah Pembakar Anak Tunawicara, Tak Sengaja Bakar Korban, untuk Usir Nyamuk