Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Modus Sembuhkan Pasien, Dukun Malah Berbuat Asusila, Korban Tiba-tiba Teriak saat Sampai di Rumah

Seorang wanita berinisial V (19) asa Desa Jelgung, Kecamatan Robatal, Sampang menjadi korban asusila yang dilakukan seorang dukun.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Modus Sembuhkan Pasien, Dukun Malah Berbuat Asusila, Korban Tiba-tiba Teriak saat Sampai di Rumah
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Seorang wanita berinisial V (19) asa Desa Jelgung, Kecamatan Robatal, Sampang menjadi korban asusila yang dilakukan seorang dukun. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita berinisial V (19) asa Desa Jelgung, Kecamatan Robatal, Sampang menjadi korban asusila.

Pelaku berinisial S (60), yang bekerja sebagai dukun pengobatan alternatif.

Aksi asusila pelaku terungkap saat korban tiba-tiba teriak setelah tiba di rumah usai berobat ke S.

Kini pelaku telah diamankan polisi lantaran telah melakukan praktik asusila dengan modus mengobati pasien.

Pelaku adalah warga Desa Karang Penang Onjur, Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang, Madura.

Perbuatan asusila pelaku dilakukan pada Senin (23/11/2020).

Paman V mengatakan, sebelumnya V telah jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit namun, tidak diketahui status sakit yang dialaminya.

Berita Rekomendasi

Sehingga, keluarga berinisiatif untuk melakukan pengobatan kepada S yang sebelumnya diketahui adalah orang yang biasa mengobati warga sakit.

Baca juga: Gara-gara Lamarannya Ditolak, Pria 35 Tahun di Bone Sebar Video Asusila Bersama sang Pacar

Setibanya, dilokasi V diobati seperti pasien lainnya, artinya pengobatan berjalan dengan normal.

Namun, setelah melakukan perjalanan pulang dan tiba di rumahnya, V berteriak sekencang-kencangnya sehingga ,menarik perhatian kedua orangtuanya.

"Saat kedua orangtuanya bertanya, V mengaku jika dirinya dilecehkan oleh dukun pengobatan yang telah mengobatinya dengan cara meraba bagian vitalnya," ujarnya kepada TribunMadura.com, Rabu (25/11/2020).

"Jadi seakan-akan V ini terhipnotis, mengikuti semua kemauan dukunnya tersebut," imbuhnya.

Bahkan, yang terhipnotis bukan hanya V, melainkan semua keluarga karena saat dilokasi tidak berani menegur apalagi memprotes si paranormal itu.

Mengetahui hal itu, Orangtua V beserta warga Desa Jelgung datang ke rumah paranormal dan tak pelak kehadirannya mengundang kedatangan pihak kepolisian setempat.

Baca juga: Orang Tua Sedang Tak di Rumah, Remaja 17 Tahun Lakukan Tindakan Asusila pada Pacar hingga Hamil

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas