Ketua FPI Galang Medan Ditangkap karena Posting Foto Presiden Jokowi Digendong Megawati
Pengamatan wartawan tribunmedan.id, di akun facebook pelaku foto Presiden Jokowi digendong Megawati Soekarnoputri dijadikan foto profil
Editor: Eko Sutriyanto
Massa menyebut, kehadiran Habib Rizieq Shihab ke Sumatera Utara bisa menganggu kerukunan lintas agama
Demonstran membawa beragam spanduk, di antaranya: Ngaku Ulama tapi Tutur Katanya Jorok, Habib Rizieq Perusak Islam, Damai Itu Indah, Kami Menolak Kedatangan Provokator Habib Rizieq Shihab dan lain sebagainya.
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Detik-detik Penangkapan Ketua FPI Galang karena Posting Foto Presiden Jokowi Digendong Megawati
Anggota FPI Karang Taliwang Mataram Sukarela Turunkan Baliho Rizieq Shihab yang Masih Terpasang
Di sisi lain, Anggota FPI di Karang Taliwang Cakranegara, Mataram secara sukarela menurunkan baliho Rizieq Shihab.
Hal tersebut dilakukan setelah adanya pendekatan dari Danrem 162/Wira Bhakti, Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani
Pemasangan baliho Rizieq Shihab oleh simpatisan terjadi di berbagai wilayah, tak terkecuali wilayah teritorial Kodam IX/Udayana.
Atas pendekatan silaturahmi yang dilakukan Danrem 162/Wira Bhakti, Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani terhadap tokoh Front Pembela Islam (FPI) di Karang Taliwang Cakranegara, Mataram, Nusa Tenggara Barat, pada Selasa (24/11/2020) malam, akhirnya para anggota FPI yang ada mau dengan secara sukarela menurunkan baliho Rizieq Shihab yang masih terpasang.
Sebelumnya Danrem menggelar pertemuan yang diawali Briefing kepada Dandim 1606/Lobar, Kasi Intel Kasrem 162/WB, Pasi Intel Kodim 1606/Lobar, Dantim Intel Kodim 1606/Lobar dan Danramil Cakranegara di Makodim 1606/Lobar.
Briefing itu tentang upaya penggalangan/mediasi untuk menurunkan Baliho Rizieq Shihab yang ada di desa Karang Taliwang, Cakranegara, yang sempat viral di media sosial.
Karena tanpa adanya sosialisasi dan menurunkan secara paksa dikhawatirkan akan timbul perlawanan dan penolakan dari pihak masyarakat Cakranegara.
"Dalam pertemuan yang berlangsung dengan penuh kekeluargaan tersebut, dihasilkan kesepakatan bersama dengan tokoh FPI dan masyarakat Karang Taliwang Cakranegara bahwa baliho Habib Rizieq Shihab yang masih terpasang akan diturunkan dengan sukarela oleh warga," terang Danrem melalui keterangan tertulis kepada Tribun Bali, pada Rabu (25/11/2020).
Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani kepada seluruh peserta silaturahmi dan tokoh masyarakat desa Karang Taliwang, mengajak untuk bersama-sama membacakan surat Al-Fatihah agar selalu dalam lindungan Allah SWT.
Baca juga: Pangdam Jaya: Kalau Rizieq Shihab Mau Bertemu Silakan, Mereka Bukan Musuh Kita
Baca juga: Polisi Belum Bisa Tentukan Jadwal Gelar Perkara Kasus Kerumunan Pernikahan Putri Rizieq Shihab
Baca juga: Maman Imanulhaq Nilai Pencopotan Kapolda Terkait Kerumunan Acara Habib Rizieq Harus Jadi Peringatan
Secara pribadi Danrem mengungkapkan bahwa sejak awal masuk ke Lombok, kunjungan ke para tokoh Desa Karang Taliwang termasuk tokoh tokoh FPI NTB dijadikan prioritas untuk menjalin silaturahmi.