Viral Seekor Buaya Muncul di Sungai Musi Tempat Anak-anak Biasa Berenang, Warga Menyebutnya Si Buyut
Seekor buaya muncul di Sungai Musi tepatnya di dekat Jembatan Ogan Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan.
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Seekor buaya muncul di Sungai Musi tepatnya di dekat Jembatan Ogan Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan.
Kehadiran binatang pemakan daging tersebut mendadak viral di media sosial setelah warga mengabadikannya lewat video.
Tribunsumsel.com, mencoba untuk bertanya kepada masyarakat yang tinggal di seputaran pinggir Sungai Musi di kawasan Kertapati Palembang.
Dari pantauan di lapangan, air sungai Musi terlihat sedang pasang.
Arus lalu lintas perairan Sungai Musi, terlihat berjalan seperti biasanya.
Baca juga: Viral Video Seorang Pria Digigit Buaya saat Sedang Mandi di Pantai, Tangannya Nyaris Putus
Sudar warga yang sudah sejak kecil tinggal di sana mengutarakan, tak asing lagi bila muncul buaya di sekitar Jembatan Ogan Kertapati.
Kemunculan buaya di dekat Jembatan Ogan Kertapati ini, biasanya ketika air sedang dalam kondisi akan pasang atau pasang.
"Sering muncul kalau air pasang, Tetapi terlihat seperti kayu. Kalau sudah muncul seperti itu, biasanya anak-anak kami larang untuk berenang," ujarnya, Minggu (13/12/2020).
Baca juga: Tangan Seorang Pria Nyaris Putus Digigit Buaya Saat Mandi di Pantai, BKSDA Sulawesi Tengah Heran
Ia sendiri, pernah melihat dua kali kemunculan buaya di sekitar Jembatan Ogan Kertapati.
Namun, untuk beberapa hari ini ia hanya mendapat kabar bila terlihat kemunculan buaya.
"Orang di sana biasa menyebutnya Buyut. Kalau mitosnya, itu penunggu di sana. Benar tidaknya aku juga tidak tahu, tetapi info itu terus diberitahu sejak aku kecil. Sekarang masih terus berlanjut," ungkapnya.
Sudar mengungkapkan, bila sudah ada buaya di dekat Jembatan Ogan Kertapati muncul, biasanya akan ada korban jiwa.
Terlebih, bila orang sedang berenang di sana.
Baca juga: Viral di Medsos, Anak-anak di Makassar Bermain dengan Buaya, Begini Penjelasan BKSDA
Namun, waktunya tidak langsung saat itu melainkan cukup lama terjadi setelah kemunculannya.