Fakta-fakta Rumah Ditumbuhi Pohon Nangka, Mulai Alasan Tidak Ditebang dan Jadi Spot Foto Tamu
Sebuah rumah di Kota Paringin, Kabupaten Balangan Provinsi Kalimantan Selatan mendadak menjadi bahan perbincangan.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah rumah di Kota Paringin, Kabupaten Balangan Provinsi Kalimantan Selatan mendadak menjadi bahan perbincangan.
Ini tidak lepas dari hal unik yang ada di dalam rumah tersebut berupa pohon nangka tumbuh hingga tembus ke lantai dua.
Bagaimana cerita lengkap soal rumah unik ini? berikut Tribunnews rangkumkan fakta-faktanya.
Alasan tidak ditebang
Seorang penghuni rumah bernama Ardiansyah mengatakan, 5 tahun sebelum rumah tersebut berdiri kokoh, ada tanah kosong berisi berbagai tanaman seperti cempedak, nangka, dan pohon mangga hambawan.
"Karena saat pembangunan rumah tersebut ada beberapa pohon yang sudah berbuah lebat. Jadi abah saya memutuskan untuk tidak menebangnya," kata Ardiansyah, Rabu (23/12/2020).
Alasan pohon-pohon itu tidak ditebang karena ayah dari Ardiansyah juga pecinta tanaman.
Sehingga dibiarkan untuk tumbuh dan terus berkembang hingga sekarang, bahkan berbuah secara rutin.
Baca juga: Sarat Makna, Jaket Parka Biru 6 Menteri Baru Jokowi Viral, Segini Harganya
Baca juga: Viral Video Kerbau Mengamuk di Jalan hingga Timbulkan Kemacetan, Warga Panik sampai Panjat Pohon
Baca juga: KALEIDOSKOP 10 Berita Viral Dunia di Tahun 2020: Meme Perang Dunia III Trending, Nama Anak Elon Musk
"Hampir tiap tahun pasti berbuah, tapi kalau pohon nangka nggak nunggu musim buah, pohonnya berbuah hampir 3 bulan pasti ada," ucap Ardiansyah.
Saat ini rumah Ardiansyah terdapat sejumlah pohon diantaranya pohon nangka di ruang tamu, pohon mangga hambawang di kamar utama dan pohon cempedak di kamar kedua.
Ardiansyah mengaku pohon-pohon miliknya tembus sampai lantai dua.
Disinilah pohon masih mendapat paparan sinar matahari karena pembuatan atap masih dalam proses.
Jadi Spot Foto Tamu
Ardiansyah melanjutkan ceritanya, tidak jarang ada tamu-tamu yang mendatangi rumahnya.