Purnawirawan TNI Tewas Ditikam Sejumlah Pemuda Saat Ngopi di Medan Belawan
Bermaksud ngopi dengan temannya di sebuah cafe, seorang purnawirawan TNI malah tewas ditikam sejumlah pemuda
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -- Bermaksud ngopi dengan temannya di sebuah cafe, seorang purnawirawan TNI malah tewas ditikam sejumlah pemuda.
Pria bernama P Napitupulu (62) tewas bersimbah darah, setelah dikeroyok sejumlah pemuda di sebuah kafe di Jalan Sumatera, Kecamatan Medan Belawan, Medan, Sumatera Utara, Minggu (3/1/2020).
Korban adalah warga Jalan Jaring Udang I, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan.
Peristiwa berdarah itu terjadi berawal saat P Napitupulu dengan temannya, Arifin bersama dua wanita mengunjungi kafe milik Rusli.
Baca juga: Remaja 17 Tahun Tikam Pedagang Ayam hingga Tewas, Berawal dari Perkelahian Anak Korban & Adik Pelaku
Sesampainya di kafe tersebut, korban bersama Arifin serta dua wanita memesan minuman. Dengan dentuman alunan musik mereka pun menikmati suasana dalam kafe tersebut.
Namun, tidak lama kemudian, teman korban, Arifin beranjak pergi meninggalkan kafe. Sementara P Napitupulu masih berada di dalam bersama dua wanita bersama dirinya datang.
Sewaktu P Napitupulu bersenang-senang ditemani dua wanita terjadi ketidaksenangan dengan sejumlah pria berada di kafe.
Baca juga: Ditagih Utang, Seorang Pria di Tasikmalaya Tikam Tubuh Sendiri Pakai Pisau di Hadapan Istri
Alhasil, keributan pun tak terelakkan antara P Napitupulu dengan sejumlah pria hingga berujung penikaman.
Korban pun tewas dengan kondisi bersimbah darah akibat ditikam para pengunjung yang terlibat pertikaian olehnya.
Secara bersamaan, teman korban, Arifin sebelumnya pergi keluar datang kembali ke kafe.
Arifin terkejut melihat kondisi rekannya itu dengan bersimbah darah dan tergeletak di lantai.
Melihat kondisi itu, Arifin membawa P Napitupulu ke Rumah Sakit TNI AL untuk pertolongan medis.
Namun, setibanya di rumah sakit, nyawa korban tidak dapat ditolong dan dinyatakan meninggal dunia.
Baca juga: PKL Tanah Abang Tikam Anggota Ormas Karena Dipalak Rp 50 Ribu
Petugas Polsek Belawan bersama Polres Belawan tiba di lokasi kejadian setelah menerima informasi adanya keributan di kafe dimaksud.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP I Kadek Hery Cahyadi SIK ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah menangani kasusnya dengan melakukan penyelidikan.
"Korban dibawa untuk autopsi ke Rumah Sakit Bhayangkara Jalan Wahid Hasyim, Medan. Untuk pelaku ada beberapa orang. Saat ini dalam pengejaran petugas," pungkasnya.
(Muhammad Fadli Taradifa/tribun-medan.com/tribunmedan.id)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Seorang Pensiunan TNI Tewas Mengenaskan di Belawan, Pelaku Diduga Sejumlah Pemuda