Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seorang Perantau Tua Ditemukan Tewas di Kontrakan, Sempat Meriang hingga Larang Warga Mendekat

Seorang perantau tua ditemukan tewas di kontrakan. Korban sempat mengeluh meriang setelah mudik.

Editor: Miftah
zoom-in Seorang Perantau Tua Ditemukan Tewas di Kontrakan, Sempat Meriang hingga Larang Warga Mendekat
The Indian Express
Ilustrasi pembunuhan- Seorang perantau tua ditemukan tewas di kontrakan. Korban sempat mengeluh meriang setelah mudik. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman

TRIBUNNEWS.COM - Seorang perantau tua ditemukan tewas di kontrakan.

Korban sempat mengeluh meriang setelah mudik.

Ia pun sempat melarang tetangga untuk mendekat.

Seorang perantau asal Bekasi ditemukan meninggal dunia di kamar kontrakannya di Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya, Senin (4/1/2021) sore.

Korban yang diketahui bernama Endang (58), ditemukan meninggal di atas ranjang kamar kontrakan dengan posisi terlentang.

Beberapa hari sebelumnya, Endang mengeluh sakit meriang, setelah mudik ke Bekasi selama dua hari.

BERITA TERKAIT

Korban yang sudah berusia lanjut ini hidup sendirian di Tasikmalaya.

Baca juga: Mayat Laki-laki Terapung di Bendungan, Kondisi Membusuk hingga Polisi Sulit Identifikasi

Baca juga: Mayat Pria Ditemukan Membusuk di Perairan Bendungan Sutami Malang

"Untuk menjaga hal tak diinginkan, petugas mengenakan APD lengkap saat mengevakuasi jenazah korban ke RSU dr Soekardjo," kata Kapolsek Cibeureum, AKP Suyitno, Selasa (5/1/2021).

Keterangan yang dihimpun dari warga, lanjut Kapolsek, Endang mudik ke Bekasi pada 25 Desember 2020. Kembali lagi ke Tasikmalaya pada 28 Desember 2020.

Keesokan harinya, ia terlihat berjualan kembali.

"Nah, tanggal 30 Desember korban mengeluh sakit meriang. Ia melarang tetangga mendekat karena khawatir terpapar Covid-19," ujar Suyitno.

Namun begitu, warga memantau perkembangan kondisi Endang setiap hari.

Saat warga menengok pada Senin sore, terlihat korban seperti tertidur. Namun warga curiga karena dipanggil-panggil tak menyahut.

"Akhirnya lapor ke puskesmas dan diteruskan ke polsek. Setelah kami cek dengan protokol kesehatan, ternyata sudah meninggal," ujar Suyitno.

Hasil visum korban meninggal diduga kuat karena sakit.

Warga tak mengetahui kehidupan pribadi Endang yang merantau ke Tasikmalaya sendirian kendati berusia lanjut.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Bilang Meriang dan Minta Warga Tak Mendekat, Perantau Tua dari Bekasi Meninggal di Tasikmalaya

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas