Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Identitas Tulang Manusia di Tepian Sungai Diduga Seorang Hafiz Al Quran, Hilang Selama 3 Bulan

Identittas tulang manusia yang ditemukan di tepian sungai diduga seorang santri. Santri tersebut telah hilang sejak tiga bulan lalu.

Editor: Miftah
zoom-in Identitas Tulang Manusia di Tepian Sungai Diduga Seorang Hafiz Al Quran, Hilang Selama 3 Bulan
Rex/Telegraph
Ilustrasi manusia- Identittas tulang manusia yang ditemukan di tepian sungai diduga seorang santri. Santri tersebut telah hilang sejak tiga bulan lalu. 

Ada Celana Pendek dan Ikat Pinggang

Sebelumnya penemuan tulang-belulang berupa tulang kaki di Sungai Ogan, Desa Suka Menanti, Kecamatan Muara Kuang, Ogan Ilir, mengundang perhatian masyarakat.

Setelah informasi penemuan tulang ini disebar oleh polisi, ada warga yang mengaku yakin tulang belulang tersebut milik santri Ponpes Al Ittifaqiah bernama Ahmad Zaki Zikri.

"Ada sejumlah orang diantaranya santri Ponpes Al Ittifaqiah Indralaya yang yakin bahwa tulang belulang itu milik rekan mereka sesama santri," kata Kapolsek Muara Kuang, Ipda Hendri Rozin saat dihubungi TribunSumsel.com, Selasa (2/2/2021).

Ahmad Zaki Zikri (17) yang merupakan santri Ponpes Al Ittifaqiah Indralaya dinyatakan hilang tenggelam pada 31 Oktober 2020 lalu.

Ketika itu Zaki hanyut di Sungai Ogan saat berenang bersama rekannya di sela kegiatan khataman Alquran di Desa Munggu yang juga berada di wilayah Kecamatan Muara Kuang.

"Keyakinan seorang warga ini karena ditemukan juga celana pendek warna abu-abu dengan ikat pinggang warna hitam merek 'Levis'," kata Hendri.

Berita Rekomendasi

Celana pendek beserta ikat pinggang itu ditemui dekat tulang-belulang yang tersangkut di jaring ikan milik warga.

"Tulang-belulang dan celana pendek abu-abu beserta ikat pinggang masih disimpan di Mapolsek Muara Kuang," ujar Hendri.

Polisi masih menunggu pihak keluarga Zaki yang datang dari Ogan Komering Ilir (OKI), untuk menentukan langkah selanjutnya terhadap identifikasi tulang tersebut.

"Proses identifikasi seperti tes DNA, kami masih tunggu orang tua Zaki," ucap Hendri.

Sementara pihak Ponpes Al Ittifaqiah masih menunggu informasi pasti terkait penemuan tulang-belulang diduga milik salah seorang santri mereka.


"Baru dapat informasi juga soal penemuan tulang ini. Kami cek dulu kebenarannya," kata Humas Ponpes Al Ittifaqiah, Feri.

Hanyut Saat Mandi

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas