Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kembali Terjadi di Aceh Barat Daya, Mata Pisau Mesin Babat Rumput Kembali Telan Nyawa

Melihat kaki kanannya putus, Muksin meminta pertolongan ke warga, agar  menyampaikan kejadian tersebut kepada keluarganya namun nyawanya tak tertolong

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Kembali Terjadi di Aceh Barat Daya, Mata Pisau Mesin Babat Rumput Kembali Telan Nyawa
FOR SERAMBINEWS.COM
Kapolsek Kuala Batee, Ipda M Nasir (pakai topi) mendampingi korban Muksin yang kena mata pisau mesin babat rumput saat dirujuk ke RSUTP Abdya, Minggu (21/2/2021) 

Ibu satu anak ini ditemukan tergeletak tidak sadarkan diri di atas jalan Dusun Ingin Jaya, Gampong Ujong Padang, Kecamatan Susoh, Senin (28/12/2020) pagi sesuai terkena pisau pemotong rumput yang lepas milik AB (65). 

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Abdya, AKBP Muhammad Nasution SIK malalui Kasat Reskrim Polres Abdya, AKP Erjan Dasmi STP didamping Kabag Ops dan Kapolsek Susoh, Iptu Barmawi, saat menggelar pers rilis, Selasa (5/1/2021) di halaman Mapolres setempat.

"Alhamdulillah, kita sudah mendapatkan motif musibah yang menimpa Anna," ujar Kasat Reskrim Polres Abdya, AKP Erjan Dasmi STP didamping Kabag Ops dan Kapolsek Susoh, Iptu Barmawi, saat menggelar pers rilis, Selasa (5/1/2021) di halaman Mapolres setempat.

Awalnya, katanya, pihaknya menduga musibah yang menimpa Anna merupakan laka tunggal.

Namun setelah mendapat laporan pihaknya melakukan penyelidikan.

Baca juga: Pinjam Sepatu Berujung Maut, Dua Sahabat Duel Pakai Tombak dan Pisau hingga Tewas, Ini Kronologinya

"Pelaku sudah ditangkap. Intinya, kita sudah mengungkap motif yang selama ini masih tanda tanya, ada yang mengatakan begal, perampokan dan begal, atau dendam itu tidak benar, yang benar adalah beliau terkena pisau pemotong rumput," tegas AKP Erjan.

Menurutnya, apa yang menimpa Anna itu adalah kecelakaan kerja dan tidak ada unsur kesengajaan.

Berita Rekomendasi

"Awalnya pelaku berusaha mencabut pisau yang nyangkut di lengan korban.

Karena merasa ketakutan, beliau membuang kepingan ini ke kebunnya," terangnya. 

Atas musibah itu, AB terancam lima tahun lima tahun penjara atau dijerat Pasal 359 KUHPidana.

Sempat dibalut misteri

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang perawat RSUTP Abdya yang mengalami peristiwa putus tangan total saat ditemukan tergeletak di lintasan desa sepi, Senin (28/12/2020) pagi. 

Penyebabnya, hingga saat ini masih dibalut misteri.

Korban bernama Anna Mutia (28), warga Desa Alue Pisang, Kecamatan Kuala Batee. Ia ditemukan di atas permukaan jalan aspal lintasan jalan desa dari Desa Ujong Padang, Kecamatan Susoh menuju Desa Ie Mameh, Kecamatan  Kuala, Senin (28/12/2020) pagi.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas