Siangnya Sempat Cuci Mobil, Tetangga Kaget Aipda Roni Saputra Ditangkap karena Membunuh 2 Gadis Muda
Seorang oknum polisi Polres Belawan Aipda Roni Saputra nekat membunuh dua gadis muda, Aprilia Cinta (13) dan Riska Fitria (21).
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Seorang oknum polisi Polres Belawan Aipda Roni Saputra nekat membunuh dua gadis muda, Aprilia Cinta (13) dan Riska Fitria (21).
Tetangga pelaku mengaku terkejut mendengar Roni Saputra nekat menghabisi nyawa dua gadis itu.
Dari kesaksian tetangga, sebelum ditangkap pada malam hari, pelaku sempat mencuci mobil pada siang hari.
"Ya kagetlah kita bang, yang namanya polisi seharusnya mengayomi," ujar wanita tersebut, Sabtu (27/2/2021).
Wanita pemilik warung kelontong tersebut mengatakan, dua hari setelah kejadian Aipda Roni masih beraktivitas seperti biasa.
Tidak ada gelagat mencurigakan, bahkan masih mencuci mobil miliknya jenis Avanza warna Silver pada siang hari.
"Siangnya dia masih cuci mobil, lah malamnya sekitar jam 12.00 ditangkap polisi," ujar wanita berusia 50 tahun itu.
Baca juga: Tak Memiliki Masalah, Gadis Ini Ikut Dibunuh Aipda Roni, Aprilia Cinta Bernasib Tragis
Baca juga: Kasus Pembunuhan Pembantu Terhadap Majikan Renta, Pelaku Tak Tahan Dipukuli Korban
Sejak kejadian, kata wanita ini, istri tersangka jarang terlihat keluar dari rumah. Memang, ditambahnya lagi, selama ini juga mereka jarang terlihat dan tidak bersosialiasi.
Pantauan Tribun Medan, rumah kediaman oknum Polres Belawan, Aipda Roni Shaputra, tersangka pembunuh dua wanita, tertutup rapat, Sabtu (27/2/2021) di Jalan Marelan Timur, Pasar II Kelurahan Rengah Pulau, Kelurahan 19.
Pintu berpagar besi tersebut terpantau digembok rapi, meski istri dan anak-anak tersangka disebut warga setempat berada di dalam rumah.
Terpantau juga, sejumlah pria yang besar kemungkian polisi kurang lebih dua jam tampak memantau rumah tersebut.
"Polisi juga ada tadi, mereka memfoto-foto rumah itu dan nanyabkami apakah ada orang di dalam,"ujar wanita ini.
Wanita yang enggan menyebut namanya menyebut, Keluarga Aipda Rony memang jarang bertegur sapa selama berdomisili hampir setahun belakakangan di lingkungan itu.
"Dia kurang bersosial, yah paling kalau pulang kerja dia, di rumah aja enggak pernah keluar gabung-gabung sama tetangga. Enggak pernalah pokoknya,"ujar Rudi pria beranak tiga ini.