Rumah Sakit Wajibkan Tes Swab, Nyawa Korban Gigitan Ular Melayang dan Begini Penjelasan RS
Saat almarhum tiba di ruang IGD rumah sakit tidak segera diberi obat atau pun serum antibisa ular akan tetapi disuruh swab Covid-19
Editor: Eko Sutriyanto
Menurutnya saat almarhum tiba di ruang IGD rumah sakit, almarhum tidak segera diberi obat atau pun serum antibisa ular, akan tetapi disuruh swab Covid-19 dan kemudian diberi infus.
"Saat kami tiba di RSUD kami diminta untuk melakukan swab untuk almarhum.
Selain itu tidak segera diberi obat anti racun atau bisa malah diberi infus samai habis satu botol lebih," tutur Veri.
Kabid Pelayanan RSUD Tebing Tinggi Yan Warsah mengatkan tindakan dan penanganan pihak rumah sakit sudah sesuai dengan prosedur.
"Tindakan medis sesuai SOP sudah pihak rumah sakit lakukan terlebih dulu," ujar Yan.
Yan juga menambahkan obat atau serum antibisa ular sudah diberikan.
Akan tetapi memang kondisi pasien saat masuk IGD sudah parah karena kejadian jam 7 pagi dan baru masuk IGD jam 11 siang.
"Kondisi lengan pasien saat itu sudah membiru karena kejadiannya jam 7 pagi dan tiba di IGD 11 siang," katanya.
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Sekarat Digigit Ular Berbisa, Sesampainya di RS Diwajibkan Tes Swab Dulu, Nyawa Mulyadi Melayang