Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta-fakta Penangkapan Terduga Teroris di Tulungagung, Kades Tak Kaget, Dapat Info 2 Minggu Lalu

Densus 88 Mabes Polri kembali melakukan penangkapan terhadap terduga teroris.

Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Fakta-fakta Penangkapan Terduga Teroris di Tulungagung, Kades Tak Kaget, Dapat Info 2 Minggu Lalu
Kolase Tribunnews: Surya/davidyohanes dan Samsul Hadi/Suryamalang
Fakta-fakta Penangkapan Terduga Teroris di Tulungagung, Kades Tak Kaget, Dapat Info 2 Minggu Lalu 

Khariri mengatakan selama ini N tinggal di rumah istrinya di Dusun Ngipik, Desa Tenggur, Rejotangan, Tulungagung.

Tapi, N sering ke rumah orangtuanya di Dusun Kuwut, Desa Kemloko, Nglegok.

Baca juga: Selain 5 Bom Aktif, Terduga Teroris yang Ditangkap di Bekasi Simpan 1,5 Kg TATP dan Bahan Lain

"Dia sering ke sini (Dusun Kuwut). Orangtuanya tinggal ibunya saja. Ibunya sudah tua usia di atas 60 tahun. Orangtuanya tani," ujar Khariri.

Dikatakannya, sejak muda menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri.

N pernah menjadi TKI di Malaysia selama sekitar empat tahun.

N juga pernah menjadi TKI di Korea hampir tujuh tahun.

"Terakhir, dia (N) menjadi TKI di Taiwan. Belum lama pulang. Tapi kapan pulang dari Taiwan saya kurang tahu, karena dia pulang di rumah istrinya di Tulungagung," katanya.

Berita Rekomendasi

4. Tak Kaget

Khariri sebenarnya tidak kaget N ditangkap Densus 88.

Sebab, dua pekan sebelum ditangkap Densus, Khariri mendapat informasi dari teman soal N.

"Ada teman tanya-tanya soal N, juga berkaitan dengan itu. Awalnya saya tidak percaya, tapi dengan penangkapan oleh Densus ini berarti memang benar info dari teman saya," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Seorang Pria Terduga Teroris Ditangkap di Tulungagung, Polisi Temukan 2 Pucuk Pistol dan  Terduga Teroris yang Ditangkap di Tulungagung Ternyata Warga Blitar, Pernah Jadi TKI di Korea

(Suryamalang.com/David Yohanes/Samsul Hadi)

Berita lainnya terkait penangkapan pelaku terduga teroris.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas