Kebun Duku Warisan Nenek Jadi Rebutan, Depi Tewas di Tangan Sepupu, Pelakunya Jadi Buronan Polisi
Pihak keluarga korban segera melaporkan kejadian ke Mapolsek Sp Padang. Agar pelaku yang buron segera ditangkap.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, KAYUAGUNG - Gara-gara pembagian harta warisan, seorang warga meninggal dunia, Sabtu (3/4/2021) siang.
Peristiwa ini terjadi di Desa Sirah Pulau Padang, Kecamatan Sp Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Dari informasi yang dihimpun Tribunsumsel.com perkelahian dilatarbelakangi oleh persoalan pembagian harta warisan.
Hal tersebut dibenarkan Kepala Desa Sp Padang, Tulus Noer yang menyebutkan jika harta warisan yang dimaksud yakni sebuah pekarangan kebun.
"Informasi yang saya terima, nenek mereka (Tamrin dan Depi) ini memiliki lahan kebun duku yang terletak di di Desa SP Padang."
"Sejak dulu kebun yang dimaksud itu dikelola oleh paman mereka (atau salah satu keturunan neneknya)," jelasnya.
Menurut Tulus Noer, sekitar setahun yang lalu paman yang mengelola kebun tersebut meninggal dunia.
"Setelah pamannya meninggal, mereka ini berbagi tugas untuk mengelola kebun dan sejauh ini tidak ada selisih paham," terangnya.
Namun, ia kaget atas kejadian perkelahian dan tidak pernah disangka-sangka.
"Makanya saya juga kaget kok bisa terjadi, setahu saya mereka ini tidak pernah ribut dan sering bersama," ujarnya.
Kondisi Desa Terkendali
Pasca perkelahian yang terjadi di Desa Sirah Pulau Padang, Kecamatan Sp Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir antara tetangga yang juga masih memiliki hubungan keluarga, Sabtu (3/4/2021) jam 12.30 siang.
Camat Sp Padang, Syawal Harahap menyebutkan kondisi terkini di lokasi kejadian telah aman dan kondusif.
"Setelah kejadian perangkat desa setempat langsung berkoordinasi dengan kedua belah pihak keluarga agar insiden tersebut tidak sampai bergejolak yang lebih luas lagi."