Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hamil 2 Bulan, Wanita Muda Dianiaya Pacar setelah MInta Tanggung Jawab, Korban Dicekik & Dipukul

Seorang wanita muda dianiaya pacarnya usai minta pertanggung jawaban. Korban kini telah hamil 2 bulan atas perbuatan pelaku.

Editor: Miftah
zoom-in Hamil 2 Bulan, Wanita Muda Dianiaya Pacar setelah MInta Tanggung Jawab, Korban Dicekik & Dipukul
SCIENCE PHOTO LIBRARY
Ilustrasi penganiayaan- Seorang wanita muda dianiaya pacarnya usai minta pertanggung jawaban. Korban kini telah hamil 2 bulan atas perbuatan pelaku. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita muda dianiaya pacarnya usai minta pertanggung jawaban.

Korban kini telah hamil 2 bulan atas perbuatan pelaku.

Korban dicekik hingga dipukul oleh pelaku.

Sudah jatuh tertimpa tangga, ungkapan ini nampaknya cocok disematkan untuk EA seorang wanita muda di Kota Palembang.

Bagaimana tidak, rasa cinta yang besar terhadap pacar, EA rela memberikan segalanya untuk sang kekasihnya itu.

Bahkan kehormatan pun sudah ia serahkan ke sang pacar, hingga kini tengah mengandung dua bulan buah cinta mereka berdua.

Namun nasib berkata lain, niat mengajak sang pacar menikah malah EA mendapatkan perlakuan kasar.

Berita Rekomendasi

Lehernya dicekik, rambutnya dijambak hingga kepalanya dipukul.

Nasi sudah menjadi bubur, EA hanya bisa meratapi nasib gagal megajak pacar menikah.

Ia akhirnya melaporkan kejadian penganiayaan yang diterimanya dari sang pacar ke Polrestabes Palembang, Selasa (6/4/2021).

Di hadapan petugas EA menceritakan awal mula kejadian tak mengenakan itu.

Baca juga: Detik-detik Habib Bahar bin Smith Aniaya Sopir yang Antar Istrinya Belanja, Korban Sempat Diseret

Baca juga: Seorang WNI Dihukum 9 Bulan Penjara Karena Aniaya dan Injak Kaki Bayi Majikan di Singapura

Baca juga: Ibu Hamil Korban Penembakan Peluru Nyasar di Ciracas Masih Takut Keluar Rumah

EA mengaku kejadian itu terjadi pada Kamis (1/4/2021) siang.


Saat itu EA meminta sang pacar untuk mengajak orangtuanya ke rumah.

EA bermaksud meminta pertanggungjawaban sang kekasih untuk segera dinikahi.

Sebab EA mengaku dirinya tengah berbadan dua.

Namun ternyata EA tak mengajak orangtuanya ke rumah. Melainkan terlapor hanya datang sendirian.

Akibatnya EA dan sang pacar terlibat cekcok hebat.

Hingga sang pacar terpancing emosi dengan melakukan pemukulan.

"Saya hamil dua bulan, cuma minta pertanggungjawaban," kata EA, Selasa (6/4/2021).

Karena terlanjur sakit, dirinya akhirnya memilih melaporkan sang kekasih ke polisi.

"Saya tak terima sudah dipukuli, sekaligus dihamili tapi tak mau bertanggung jawab," kata dia

Sementara itu, Kasubbag Humas Polrestabes Palembang Kompol M Abdullah membenarkan laporan korban Pasal 351 sudah diterima di SPKT Polrestabes Palembang.

"Laporan saat ini sedang ditangani Satreskrim," ungkapnya.

Berita terkait kasus penganiayaan.

(Sriwijaya Post/Diw)

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Cuma Mau Enaknya Doang, Giliran Diminta Tanggung Jawab tak Mau, Pacar Dipukuli

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas