Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengakuan Pria yang Tebas Bocah 9 Tahun, Sebut Tak Tega: Khawatir Tersiksa, Sekalian Saya Bunuh

Pelaku yang tebas bocah 9 tahun saat tidur membuat pengakuan. Ia mengaku tak tega pada anak tersebut.

Editor: Miftah
zoom-in Pengakuan Pria yang Tebas Bocah 9 Tahun, Sebut Tak Tega: Khawatir Tersiksa, Sekalian Saya Bunuh
NST
ilustrasi jenazah- Pelaku yang tebas bocah 9 tahun saat tidur membuat pengakuan. Ia mengaku tak tega pada anak tersebut. 

Saat tiba di bagian teras rumah korban, UA mulai membuka sarung samurainya.

Lalu sarung samurai itu ia letakkan di teras rumah korban.

Selepas itu, UA masuk ke dalam rumah korban dengan cara menendang pintu depan rumah korban menggunakan kaki kanannya sembari menodongkan samurai yang ia bawa ke arah depan pintu.

Setelah pintu depan rumah korban terbuka, UA mulai menyisir dua kamar korban.

Pertama, UA masuk ke kamar bagian kiri.

Ia mendobrak pintu kamar bagian kiri itu dengan kaki kirinya sembari memegang samurai di tangan kanannya.

Setelah pintu kamar tersebut terbuka, UA mendapati seseorang yang sedang tertidur memakai selimut dalam posisi badan miring ke kanan.

Berita Rekomendasi

Ketika mendapati ada orang tidur, UA kalap, dan langsung menebaskan samurai ke kepala korbannya.

Ternyata, yang tidur adalah anak Karimullah.

Bukannya berhenti, UA justru kalap dengan menebaskan samurai berkali-kali hingga bocah itu tak bernyawa.

Setelah menghabisi nyawa korban, UA langsung menuju ke kamar sebelah kanan.

Kamar itu ia dobrak menggunakan kaki kanannya.

Setelah kamar tersebut terbuka, di dalam kamar itu tidak ada orang sama sekali.

Hingga akhirnya, UA pulang sembari menenteng samurainya yang berlumuran darah.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas