Nasib Pria Selingkuhi Adik Ipar Sendiri di OI, Putra Tewas Dihakimi Massa, Jasadnya Ditolak Keluarga
Pria bernama Putra (30 tahun) tewas dihajar massa setelah berselingkuh dengan adik iparnya sendiri.
Editor: Hendra Gunawan
Dokter Forensik RS Polri M Hasan Palembang, dr Mansuri SpKF menyebut jenazah pria tersebut banyak mengalami luka tusuk dibagian tubuhnya.
Baca juga: Kepala BPOM: Kami Berupaya Dorong Hilirisasi Penelitian Obat Tradisional Agar Bisa Diproduksi Massal
"Kondisi jenazah tersebut masih dalam keadaan utuh, belum mengalami kebusukan kemudian pada jenazah tersebut penuh luka tusuk. Terdapat 9 luka tusuk dibagian tubuh jenazah pria tersebut," kata dokter Mansuri, Senin (12/4/2021).
Namun, pihak dokter tidak dapat menentukan pasti luka mana yang menyebabkan korban meninggal dunia.
"Dibagian dada ada, dibagian perut juga ada.
Tidak dilakukan otopsi terhadap jenazah korban dan hanya dilakukan pemeriksaan luar saja," lanjutnya.
Sementara itu, jenazah korban sempat ditolak oleh pihak keluarga dan warga desa setempat.
Pihak kepolisian dalam hal ini penyidik dari Polsek Tanjung Batu akan mengurus proses pemakaman pria yang tewas dengan luka tusuk tersebut.
Pihak kepolisian akan mengurus proses pemakaman korban.
"Kita mendapat info saja bahwa dari pihak keluarga dan masyarakat desa tidak mau menerima jenazah.
Jadi dari Polisi dalam hal ini penyidik Polsek Tanjung Batu dan kita dari rumah sakit bhayangkara karena ini fardhu kifayah untuk membantu, apapun perbuatan dia semasa hidup kita harus melakukan mayat seperti dia sebagai manusia," lanjutnya.
Nantinya direncanakan mayat pria tersebut akan dimakamkan di Kota Palembang.
"Dengan menggunakan fasilitas dari Polri kemungkinan dimakamkan di Kamboja. Dari polsek akan melakukan kordinasi dengan pihak dari pemakaman," ucapnya.
Alasan Istri Menolak
Istri Putra, korban pembunuhan karena selingkuhi adik ipar, tolak jasad suaminya dimakamkan di Desa Tanjung Lalang, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel), Sabtu (10/4/2021).