Dengan Gemetar dan Terbata-bata, Pelaku Perundungan Bocah di Bogor Sampaikan Permintaan Maaf
Pria berinisial AS (29) dengan gemetar dan terbata-bata menyampaikan permintaan maafnya.
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Pria berinisial AS (29) dengan gemetar dan terbata-bata menyampaikan permintaan maafnya.
AS diketahui merupakan pelaku perundungan terhadap bocah berinisial EG (10).
Sebelumnya AS melempar EG berulang kali ke kubangan air saat keduanya memancing.
Aksi tersebut membuat geram masyarakat lantaran video perundungan viral di media sosial.
Buntutnya, pemuda ini menyampaikan permohonan secara terbuka di Mapolres Bogor, Jumat (23/4/2021).
Sambil gemetar dan terbata-bata, AS mengaku bahwa kejadian viral tersebut hanyalah bercanda.
Baca juga: VIRAL Sulitnya Akses ke SMK N 1 Medang Deras Sumut, Lewati Jalan Berlumpur dan Jembatan Hampir Roboh
"Saya minta maaf atas kelakuan saya, di video tersebut cuma bercanda doang, cuma bercanda," kata AS didampingi Kapolres Bogor dan orang tua korban.
Dia menjelaskan bahwa dirinya memang sering bermain dengan bocah tersebut.
AS mengaku bahwa dirinya tidak ada niat untuk melakukan bully terhadap bocah tersebut.
"Tiap hari dia ke rumah saya, main ama saya, biasanya bareng-bareng sama dia, saya gak ada niat untuk yang tidak-tidak. Saya minta maaf sebesar-besarnya untuk seluruh keluarga Indonesia dan keluarga besar semua," kata AS.
AS juga mengatakan bahwa dia tidak akan mengulangi perbuatan tersebut.
Diketahui, video pemuda melakukan dugaan tindakan perundungan atau bully terhadap seorang anak kecil di wilayah Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor viral di media sosial dan dikecam warganet.
Dalam video tersebut terlihat korban berusaha kabur namun kemudian tubuhnya diangkat lalu dibanting atau dilempar ke sebuah kubangan air.
Pemuda yang melempar tubuh anak kecil itu terdengar terus tertawa setelah melakukan hal tersebut.