Cerita Petani di Bontang, Rumah & Mobil Ludes Terbakar saat Lebaran, Tetangga Ikut Minta Ganti Rugi
Seorang petani bibit di Kota Bontang Kalimantan Timur mengalami nasib sial saat perayaan Idulfitri 1442 Hijriah.
Editor: Endra Kurniawan
"Tapi ya sudahlah mas, saya usahakan semampu saya buat ganti rugi. Agar silatuhrahmi antar tetangga saya tidak rusak," ujarnya.
Pria berprofesi sebagai petani bibit keladi itu kembali menceritakan, saat kejadian keluarganya sedang tak berada didalam rumah.
Satria bersama keluarganya pergi ke kediaman yang sedang dalam proses pembangunan. Dengan rencana, keluarganya ingin menerima tamu dirumah yang belum sepenuhnya jadi itu.
"Kami kan rencana terima tamu lebaran disana. Karena kami pikir disini kurang layak," kata Satria.
Baca juga: Gudang Spirtus di Semarang Terbakar, Sempat Terdengar Suara Ledakan, Mobil dan Motor Hangus
Dugaan kuat penyabab kebakaran pun tak diketahui. Sebab kompor yang berada dirumah tak ada tabung gasnya.
"Kurang tahu mas. Kalau karena listrik nah itu diluar kehendak saya. Artinya bukan kelalain saya," ungkapnya lagi.
Disinggung terkait total kerugian yang terbakar, Satria pun sungkan untuk menyebutkan nominalnya. Yang jelas barang seperti baju dan benda lain di dalam rumah tak ada yang bisa diselamatkan.
Bahkan baju hanya tersisah yang dia pakai dibadan. Begitu juga dengan punya istri dan anaknya.
"Kalau harta enggak seberapa. Yang mahal itu bibit tanaman. Karena kan ini lahan kecil pembibitan. Sebab bibit tanaman ini yang besar dengan harga yang mahal," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Rumah dan Mobil Terbakar, Petani Bibit Dituntut Ganti Rugi Tetanganya: Saya Usahakan Semampunya
(TribunKaltara.com/Junisah)
Berita lainnya seputar Kota Bontang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.