Wayan Sutapa Meninggal di Lokasi Kejadian Setelah Motornya Tabrak Pohon Perindang
I Wayan Sutapa (46) mengalami luka pada bagian wajah dan cedera kepala berat sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhirnya.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - I Wayan Sutapa (46) mengalami luka pada bagian wajah dan cedera kepala berat sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhirnya, Kamis (13/5/2021) pukul 21.00 Wita.
"Korban alami kecelakaan tunggal saat mengendarai sepeda motor berpelat DK 8428 DY. Korban pria asal Buagan, Denpasar," ujar Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu I Ketut Sukadi, Sabtu (15/5/2021).
Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Pemogan, Banjar Dukuh Tangkas, Pemogan, Denpasar Selatan, Bali.
"Saat kejadian, korban bergerak dari selatan ke utara. Setibanya di lokasi hilang kendali lalu oleng ke kiri," lanjutnya.
"Korban lalu menabrak pohon perindang di sebelah kiri jalan yang mengakibatkan korban meninggal di TKP," tambah Iptu I Ketut Sukadi kepada Tribun Bali.
Setelah kejadian, tim BPBD Kota Denpasar kemudian melakukan evakuasi dan membawa korban ke RSUP Sanglah.
Mobil Rush Tabrak Warung
Sementara itu sebelumnya, diduga akibat mengantuk saat berkendara, mobil DK 1012 DM menabrak sebuah warung yang ada di Jalan Raya Seririt, kilometer 14.300, atau tepatnya di Banjar Dinas Pegayaman, Desa Temukus, Kecamatan Banjar, Buleleng.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Gunungkidul, 2 Pelajar Tewas Tertabrak Mobil, Sopir Diduga Mengantuk
Akibatnya sang pemilik warung mengalami luka parah, dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Sumarjaya dikonfirmasi Jumat 14 Mei 2021 mengatakan, lakalantas ini terjadi pada Kamis 13 Mei 2021 malam kemarin.
Mobil Toyota Rush tersebut dikemudikan oleh Mandala Christian (55) asal Pemecutan Kaje, Denpasar Utara, dengan berisi lima orang penumpang, yang tak lain adalah keluarganya sendiri.
Mobil mulanya melaju dari arah barat (Seririt) menuju ke timur (Singaraja).
Setibanya di TKP, mobil tiba-tiba mengalami hilang kendali diduga akibat sang pengemudi yang mengantuk.