Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Depresi setelah Cerai, Ibu Muda Nekat Gantung Diri di Kamar, Sempat Beberapa Kali Lukai Diri Sendiri

Seorang ibu muda di Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto ditemukan tewas gantung diri di kamar rumah.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Depresi setelah Cerai, Ibu Muda Nekat Gantung Diri di Kamar, Sempat Beberapa Kali Lukai Diri Sendiri
Pixabay
Seorang ibu muda di Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto ditemukan tewas gantung diri di kamar rumah. Aksi nekat itu dilakukan korban diduga karena depresi setelah bercerai. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang ibu muda di Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur ditemukan tewas gantung diri di kamar rumah.

Aksi nekat itu dilakukan korban diduga karena depresi setelah bercerai.

Bahkan, sebelumnya korban sempat beberapa kali melukai dirinya sendiri.

Korban pertama kali ditemukan oleh kakak iparnya.

Kapolsek Gondang, Iptu Saiful Isro menjelaskan, berdasarkan kartu identitas korban berinisial VP (25) dari Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo.

Korban pulang ke rumah orang tuanya di Kabupaten Mojokerto setelah bercerai dari pasangannya, dan berstatus janda.

"Korban ditemukan oleh keluarganya dalam kondisi sudah meninggal di dalam kamarnya," jelasnya kepada SURYAMALANG.COM, Senin (7/6/2021).

Berita Rekomendasi

Saiful mengatakan, berdasarkan keterangan pihak keluarga terkait kronologi kejadian itu, bermula saat orang tuanya meminta kakak ipar korban untuk membangunkan korban yang tidur di dalam kamar.

Baca juga: Pulang Sekolah, Anak Temukan Ayahnya Sudah Tak Bernyawa Tergantung di Ruang Tamu

Mereka akhirnya mendobrak pintu kamar itu dan mendapati korban sudah meninggal dalam kondisi leher tergantung, sekitar pukul 06.00 WIB.

"Kejadian ini diketahui setelah kakak ipar korban mendobrak pintu kamar karena terkunci dari dalam dan mendapati korban sudah meninggal," ungkapnya.

Hasil pemeriksaan dan keterangan saksi, diduga korban nekat mengakhiri hidupnya lantaran depresi usai bercerai.

Diketahui, korban telah beberapa kali melukai diri sendiri bahkan melakukan
upaya mengakhiri hidup.


"Korban yang meninggal memiliki satu anak," ucap Saiful.

Hasil identifikasi terhadap jenazah korban tidak diketemukan tanda-tanda kekerasan fisik.

Pihak Kepolisian kini mendalami terkait motif nekat bunuh diri tersebut.

"Penyelidikan terkait penyebab kematian korban lantaran keluarga menolak jenazah diautopsi dengan menyertakan surat pernyataan," pungkasnya.

Baca juga: Bocah 2 Tahun Tewas Tenggelam di Kolam Tetangga, Korban Diduga Terpeleset saat Bermain Sendirian

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling,

Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/layanan-konseling-psikolog-psikiater/

Berita terkait bunuh diri

(SuryaMalang.com/Mohammad Romadoni)

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Diduga Depresi Setelah Berstatus Janda Beranak Satu, Mama Muda di Mojokerto Gantung Diri dalam Kamar

Sumber: Surya Malang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas