Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gibran Sebut Pihaknya Sudah Jatuhkan SP 1 pada McDpnalds Solo Terkait Kerumunan BTS Meal

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan pihaknya sudah menjatuhkan SP1 pada McDonalds Solo terkait kerumunan BTS Meal.

Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Gibran Sebut Pihaknya Sudah Jatuhkan SP 1 pada McDpnalds Solo Terkait Kerumunan BTS Meal
Kompas TV
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka 

Tak hanya itu, tim cipta kondisi dari unsur TNI, Polri, dan Satpol PP harus membubarkan kerumunan.

Kepala Satpol PP Kota Solo, Arif Darmawan, mengatakan penutupan sementara gerai McDonalds Jalan Slamet Riyadi harus dilakukan.

Itu untuk mengurai kerumunan yang terjadi di komplek gerai makanan cepat saji tersebut.

"Layanan online sudah ditutup. Gerainya ditutup sementara hingga kondusif."

"Pelanggan tidak boleh masuk. Kami juga membubarkan kerumunan," kata dia.

Tak hanya itu, manajemen McDonalds Jalan Slamet Riyadi Solo akan dipanggil ke Kantor Satpol PP untuk klarifikasi.

Itu sekaligus untuk menentukan sanksi yang dijatuhkan ke manajemen atas terjadinya kerumunan.

Berita Rekomendasi

"Besok kita undang, kita klarifikasi terkait dugaan pelanggaran yang dilakukan."

"Untuk mengetahui sumber pelanggarannya seperti apa," ucapnya.

4. Banyak yang Dibatalkan

Promo BTS Meal yang berkolaborasi dengan McDonalds membawa suka dan duka.

Terutama bagi driver ojek online (ojol) di tengah pandemi Corona seperti ini.

Bagaimana tidak, mereka yang bisa menyelesaikan orderan dari pelanggan keluar gerai McDonalds tersenyum lebar.

Lantas bagaimanakah driver ojol yang akhirnya hanya pulang dengan tangan kosong?

Putra misalnya, kadung nunggu berjam-jam, ternyata orderan BTS Meal kena cencel.

Ini terjadi sesaat setelah kerumunan di kompleks McDonalds Jalan Slamet Riyadi Solo.
Putra mengaku pembatalan itu bisa berpengaruh ke performa pengemudi ojek online.

"Ke perfoma kerja, pembatalan berpengaruh untuk mencari order dan persentase performa dan kerajinan kerja," aku dia.

"Pembatalan dicatat sebagai kendala dalam melakukan pekerjaan," tambahnya.

Putra harus menunggu pembatalan dari pusat sebelum akhirnya bisa mengambil orderan lain.

"Kita tidak bisa jalankan orderan. Yang kita hadapi aplikasi, kalau manusia masih ada pemakluman," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Pemkot Solo Tak Segan Tutup Sementara McDonalds Jika Bikin Kerumunan Lagi, Gibran: Sudah Dapat SP 1

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas