Sekda Nias Utara Booking 5 Cewek dan Pesta Narkoba di Medan, Diduga Terkait Kenaikan Pangkat
Amizaro Waruwu menegaskan jika memang Sekda Nias Utara tersebut jadi tersangka soal narkotika maka akan langsung dicopot
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Bupati Nias Utara Amizaro Waruwu akhirnya angkat bicara soal Sekretaris Daerah Yafeti Nazara yang kini sedang diamankan di Polrestabes Medan terkait kasus narkoba.
"Sekda, sesuai konfirmasi dia ada urusan dinas ke Medan sejak Jumat lalu," katanya kepada Tribun Medan melalui saluran telepon, Senin (14/6/2021).
Dia pun menjelaskan kegiatan dinas tersebut terkait konsultasi ke Pemprov Sumut.
Saat ditanya ke bagian mana, ia mengaku tidak terlalu mengetahui sebab lagi berada di luar kota.
"Coba tanya lebih lanjut ke Wakil Bupati," sebutnya.
Ia pun menegaskan jika memang Sekda Nias Utara tersebut jadi tersangka soal narkotika maka akan langsung dicopot.
Namun dia meminta untuk menelpon wakil bupati untuk informasi lebih lanjut.
Baca juga: HARTA KEKAYAAN Yafeti Nazara, Sekda Nias Utara yang Terciduk Pesta Narkoba di Medan, Capai Rp20 M
"Sampai saat ini kita sudah kirim kepada dinas Kominfo kita untuk meminta informasi ke Polrestabes Medan," ungkapnya.
Terpisah Wakil Bupati Nias Utara, Yusman Zega mengutarakan bahwa Sekda Nias Utara Yafeti Nazara pergi ke Medan hendak mengurus kenaikan pangkatnya.
"Perjalanan dinas Sekda aturannya ikut rapat hari Senin (14/6/2021) di Medan.
Itu ada surat undangan beliau hadir di Medan," kata Yusman Zega, Selasa (15/6/2021).
Dia menjelaskan, Yafeti Nazara saat itu sempat meminta untuk berangkat lebih awal, yakni Jumat (11/6/2021) dengan alasan naik pangkat.
"Jadi dia ambil SK kenaikan pangkatnya di kantor BKD Provinsi Sumut.
Jadi dia bilang, karena sudah keluar SK kenaikan pangkatnya dan dia mau jumpa dengan orang BKD," kata Yusman Zega.