Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER Regional: Bocah Selamat dari Kapal Tenggelam | Sopir Ambulans Dituduh Mengcovidkan Jenazah

Berita populer regional dalam 24 jam terakhir. Bocah 11 tahun selamat dari kapal tenggelam hingga sopir ambulans dituduh mengcovidkan jenazah.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in POPULER Regional: Bocah Selamat dari Kapal Tenggelam | Sopir Ambulans Dituduh Mengcovidkan Jenazah
Tribun-Bali.com/Dok Humas Basarnas Bali/ist
Berita populer dalam 24 jam terakhir. Bocah 11 tahun selamat dari kapal tenggelam hingga sopir ambulans dituduh mengcovidkan jenazah. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional dalam 24 jam terakhir.

Kisah haru bocah 11 tahun selamat dari tragedi KMP Yunice di Perairan Gilimanuk, Bali.

Lalu, sederet fakta terkait tragedi tenggelamnya KMP Yunice, mulai dari kronologi hingga ada korban yang tidak masuk manifes.

Kemudian, kedatangan Jokowi di Kendari disambut demo penolakan. Ia juga sempat memberikan jaketnya ke artis TikTok.

Selanjutnya, sikap tak biasa penumpang KMP Yunice yang meninggal, Niken sempat cium pipi sang bunda.

Berita lain, sopir ambulans dianiaya oleh warga lantaran dituduh mengcovidkan pasien meninggal.

Baca juga: VIRAL Cara Suami Minta Maaf pada Istri setelah Bertengkar, Aksi Romantisnya Tuai Pujian Netter

Berikut 5 berita populer regional selama 24 jam terakhir:

BERITA TERKAIT

1. Kisah Haru Bocah 11 Tahun Bisa Selamat dari Kapal Tenggelam di Selat Bali

Tangis Aurel pecah. Bocah berusia 11 tahun itu berlinang air mata dalam dekapan Bupati Jembrana, I Nengah Tamba.

Dia adalah satu dari sejumlah korban tragedi tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee.

Diketahui, KMP Yunicee tenggelam di Perairan Gilimanuk pada Selasa (29/6/2021).

Aurel merupakan satu di antara penumpang yang selamat dari tragedi itu.

Ia selamat setelah diselamatkan seorang nelayan, di tengah perairan selat Bali.

Dalam musibah ini, Aurel kehilangan neneknya Hj Sri Rahayu.

Adapun ayah, kakek, kakak dan adiknya yang juga berada dalam kapal tersebut hingga kini belum ditemukan.

Warga Loloan Barat itu pun pun meluapkan kesedihannya ketika Bupati Jembrana, Nengah Tamba datang mengunjunginya di Puskesmas.

Tamba sendiri mengaku siap menjadi bapak angkat dari Aurel.

BACA SELENGKAPNYA >>>

2. Fakta-fakta Tragedi Tenggelamnya KMP Yunicee, Kronologi hingga Ada Korban Tak Masuk Manifest

Kapal Feri KMP Yunicee tenggelam di perairan kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Bali, pada Selasa (29/6/2021) malam.

Saat insiden terjadi, kapal mengangkut puluhan penumpang dan belasan kru kapal.

Belum diketahui secara pasti penyebab tenggelam KMP Yunicee.

Tim SAR gabungan yang terlibat operasi SAR pencarian korban Tenggelamnya KMP Yunicee.
Tim SAR gabungan yang terlibat operasi SAR pencarian korban Tenggelamnya KMP Yunicee. (Tribun-Bali.com/Dok Humas Basarnas Bali)

Tim Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah turun tangan untuk melakukan investigasi.

Kapolda Bali Irjen Putu Jayan Danu Putra merilis data terbaru jumlah korban KMP Yunicee yang tenggelam di perairan Pelabuhan Gilimanuk Bali pada Selasa (29/6/2021) malam.

Dari 39 orang korban yang ditemukan selamat, 23 diantaranya tak masuk dalam manifes kapal.

BACA SELENGKAPNYA >>>

3. Kedatangan Jokowi di Kendari, Disambut Demo Penolakan hingga Berikan Jaketnya ke Artis TikTok

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (30/06/2021).

Kedatangan mantan Wali Kota Solo itu guna menjalani sejumlah agenda.

Seperti pembukaan Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri (Munas Kadin) 2021 hingga memantau proses vaksinasi.

(Kiri) Foto kedatangan Presiden Jokowi di Kendari dan (Kanan) Moment saat Presiden Jokowi berikan jaket miliknya ke artis TikTok.
(Kiri) Foto kedatangan Presiden Jokowi di Kendari dan (Kanan) Moment saat Presiden Jokowi berikan jaket miliknya ke artis TikTok. (Kolase Tribunnews: Laily Rachev /Biro Pers Sekretariat Presiden dan Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden)

Rombongan Presiden Jokowi berangkat dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma pukul 07.15 Wita.

Rombongan tiba di Pangkalan TNI AU Lanud Haluoleo Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu (30/6/2021) sekitar pukul 10.45 Wita.

Jokowi dalam kunjungannya didampingi Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto; Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono; Sekretaris Militer Presiden, Marsda TNI M Tonny Harjono; Komandan Paspampres, Mayjen TNI Agus Subiyanto; serta Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin.

BACA SELENGKAPNYA >>>

4. Kejadian Tak Biasa Sebelum Menumpang KMP Yunicee, Niken Cium Pipi Sang Bunda

uasana duka menyelimuti sebuah rumah di Desa Kabat, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (30/6/2021).

Pasalnya salah satu warga di desa tersebut menjadi korban tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee di Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali pada Selasa malam (29/6/2021).

Ariana Niken Permatasari (23), warga Desa Kabat menjadi salah satu penumpang yang meninggal dalam kecelakaan tersebut.

Rabu kemarin, keluarga korban sempat dikunjungi oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas.

Bupati Ipuk (baju putih) memberi semangat keluarga korban KMP Yunicee, Ariana Niken Permatasari (23), di Desa Kabat, Rabu (30/6/2021). Ipuk juga sempat doa bersama keluarga dalam takziyah tersebut.
Bupati Ipuk (baju putih) memberi semangat keluarga korban KMP Yunicee, Ariana Niken Permatasari (23), di Desa Kabat, Rabu (30/6/2021). Ipuk juga sempat doa bersama keluarga dalam takziyah tersebut. (Haorrahman/Surya)

Sejumlah warga Banyuwangi turut menjadi korban dalam musibah tersebut.

Sebagai bentuk ungkapan duka cita, Bupati Ipuk bertakziyah di salah satu rumah duka korban KMP Yunicee, Ariana Niken Permatasari (23), di Desa Kabat, Rabu (30/6/2021).

Kehadiran Ipuk disambut tangis haru Istiana, ibunda dan Hariyanto, bapak korban.

Kepergian putri sulung Hariyanto dan Istiana secara mendadak menjadi pukulan yang teramat berat bagi orang tuanya.

BACA SELENGKAPNYA >>>

5. Dituduh Mengcovidkan Jenazah, Sopir Ambulans Dianiaya Warga, Ini Kronologinya

Dituding telah mengcovidkan pasien meninggal, seorang sopir ambulans dianiaya warga hingga luka memar di Kuningan, Jawa Barat.

Polisi pun turun tangan dengan meringkus dua warga Desa Sukarapih, Kecamatan Cibeureum, Kuningan Jawa Barat.

Dua warga itu melakukan tindakan penganiayaan terhadap sopir ambulans RSUD 45 Kuningan saat membawa jenazah Covid-19 di desa setempat sewaktu pagi tadi.

Baca juga: Satgas Pengurusan Jenazah Pasien Covid-19 Bakal Tersedia di 40 Kecamatan Kabupaten Bogor

Kapolsek Cibingbin Iptu Asep Alamsyah membenarkan bahwa penangkapan baru saja dilakukan terhadap dua warga tersebut.

Sebelumnya, Asep mengatakan sopir ambulans itu melakukan pelaporan atas dugaan tindak kekerasan oleh warga Desa Sukarapih saat membawa pasien Covid-19 di desa tersebut.

Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah 45 Kuningan, dr Deki Saefullah mengatakan, untuk kronologi singkat bahwa petugas sopir ambulans ini dituduh telah meng-covid-kan pasien meninggal tersebut.

BACA SELENGKAPNYA >>>

(Tribunnews)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas