Kuli Bangunan di Lamongan Meninggal Dunia Terjatuh Saat Memasang Genting Rumah
Saat jatuh di lantai, korban dalam posisi duduk lalu teman korban menolong dan dirujuk ke Balai Pengobatan Muhammadiyah Keduyung.
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - M Shoim (46), tewas seketika terjatuh saat sedang memasang genting dari ketinggian 4 meter.
Sehari-hari warga Guyangan Kecamatan Laren Lamongan Jawa Timur ini bekerja sebagai kuli bangunan.
"Korban meninggal seketika terjatuh saat memasang genting," kata Kasubag Humas Polres Lamongan, Iptu Estu Kwindardi, Minggu (15/8/2021).
Sebelum kejadian, korban bersama dua rekannya, Masrul Achmad dan Abdul Rohim bekerja membangun rumah milik M. Arifin di desa setempat.
Hari ini giliran untuk menyelesaikan pemasangan genting.
Korban bertiga memasang genting bagian depan sisi kanan.
Baca juga: Tanpa Lampu Jumlah Banyak, Ini Cara Agar Rumah Terlihat Lebih Terang
Dua saksi, Achmad dan Rohim tak mengira korban terpeleset dan jatuh karena pemasangan baru saja dimulai sekitar setengah jam.
Di luar dugaan, korban yang sama-sama menata dan merapikan genting, tiba-tiba terjatuh.
"Saat jatuh di lantai, korban dalam posisi duduk," kata Rohim pada petugas.
Tahu rekannya jatuh, dua saksi langsung bergegas turun untuk menolong korban dan dirujuk ke Balai Pengobatan Muhammadiyah Keduyung.
Sejatinya, saat saksi menolong korban, mereka sudah dihadapkan dengan tewasnya korban.
Namun saksi masih belum yakin.
Untuk memastikan, korban dibawa ke BP Muhammadiyah Keduyung.
Tiba di BP, baru dipastikan kalau korban sudah meninggal.
Padahal korban hanya mengalami luka lecet bawa lutut kiri depan dan luka lecet pada betis kanan dalam.
Korban diserahkan kepada keluarganya dan langsung dikebumikan.
Bocah 9 Tahun Meninggal Dunia Saat Beli Bakso
Sementara kematian seorang bocah yang mengundang perhatian, terjadi di Dusun Mloko RT 002 RW 003 Desa Gempoltukmloko Kecamatan Sarirejo Lamongan.
Korban, Febriana Afifah (9) tiba-tiba kejang-kejang saat membeli bakso Ahmad (51).
Mendapati korban kejang-kejang, Ahmad penjual bakso ini membatalkan pelayanannya, dan bergegas menolong korban.
Baca juga: Runut Kejadian Pembunuhan Wanita Terapis Bekam, Sempat Makan Bakso Bareng Hingga Percakapan di Motor
Korban didekap saksi dan masih juga kejang-kejang. Kemudian korban dipangku saksi dan diberi minum.
Bersama sejumlah saksi lainnya, korban dibawa ke UGD Puskesmas Dermolemahbang.
Namun saat berada di UGD Puskesmas, korban menghembuskan nafas terakhirnya.
"Keluarga korban mengikhlaskan, tidak bersedia atau keberatan diotopsi.
Ada surat pernyataannya, " kata Estu.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Lamongan Geger, Kuli Bangunan Tewas Terjatuh hingga Bocah 9 Tahun Meninggal Saat Beli Bakso