Merasa Diteror, Reseller Arisan Online Maryuni Kempling Salatiga Laporkan Pengelola ke Polda Jateng
Reseller mempunyai peran hanya sebagai perantara untuk melakukan transaksi oleh pelaku dan 1 reseller membawahi 214 hingga 221 member
Editor: Eko Sutriyanto
"Para member melakukan tindakan main sendiri terhadap reseller.
Hal ini merupakan imbas dari tindakan pelaku utama yang kabur," tutur dia.
Sofyan mengatakan modus yang digunakan pelaku menawarkan melalui media sosial.
Pelaku menawarkan lelang di Medsos sebesar Rp 5 juta, dan member cukup membayar Rp 3,5 juta.
"Dalam waktu dua minggu member mendapatkan uang pengembalian Rp 5 juta.
Jadi keuntungan yang didapatkan 1,5 juta.
Jika tiga keuntungan yang didapat menjadi Rp 2 juta. Semakin tinggi pokok yang dibayarkan semakin tinggi keuntungan yang didapatkan," terangnya.
Ia mengatakan uang yang dibawa kabur pelaku tidak hanya dari member saja tetapi juga uang para reseller.
Pelaku kabur dari kontrakan di Salatiga sejak 16 Agustus 2021 lalu .
Namun ironisnya pelaku masih aktif di media sosial dengan nada provokatif.
"Total kerugian jika diaakumulasikan mencapai Rp 3 Miliar yang terdiri dari uang member dan pribadi reseller" imbuhnya.
Baca juga: Gemar Koleksi Berlian, Irma Darmawangsa Gabung Arisan Sosialita Elite Angie dan Hans
Dirreskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Djuhandani mengatakan Polda Jateng telah mengkoordinir untuk melakukan proses penyodikan di wilayah Wonogiri,Boyolali, dan Solo.
Sementara untuk Laporan Polisi (LP) yang di Polda akan segera digelar untuk menetapkan tersangka.
"Kondisi yang dimungkinkan untuk menjadi tersangka saat ini adalah seorang wanita dalam kondisi hamil.