5 Pelajar di SDN 1 Panggang Gunungkidul Positif Covid-19, PTM Dihentikan
Aktivitas Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di SD Negeri 1 Panggang, Gunungkidul, dihentikan sementara karena 5 p3lajar positif Covid-19.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, GUNUNGKIDUL - Aktivitas Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di SD Negeri 1 Panggang, Gunungkidul, dihentikan sementara.
Pasalnya, lima pelajar dari sekolah tersebut dinyatakan positif Covid-19.
Panewu Panggang, Winarno membenarkan informasi yang beredar tersebut.
Menurut dia, penularan diduga berawal dari satu guru TK.
"Awalnya guru TK di Kalurahan Girisekar dinyatakan positif setelah Swab Antigen, kemudian satu keluarganya dites dan 1 anaknya beserta 1 anak tetangga juga positif," jelasnya dikonfirmasi pada Kamis (23/09/2021).
Baca juga: Positif Covid-19, 30 Siswa SMP Negeri 4 Mrebet Purbalingga Jalani Karantina di Rumah
Baca juga: Update Klaster Sekolah di Purbalingga dan Jepara, Gerindra: PTM Jangan Jadi Pemicu Ledakan Covid
Adapun anak terakhir yang dites merupakan pelajar kelas 5 di SDN 1 Panggang dan sudah mengikuti PTM.
Alhasil, teman sekelasnya total 25 pelajar dan 1 guru ikut dites.
Winarno mengatakan tes juga dilakukan pada 25 pelajar dan 1 guru kelas 6 karena pelaksanaan PTM-nya dilakukan bersamaan.
Hasilnya, sejauh ini sudah 4 pelajar yang dinyatakan positif Covid-19.
"Saat ini kami masih menunggu hasil PCR dari pelajar kelas 6 yang baru diambil Selasa kemarin," ungkapnya.
Baca juga: Respons Dinas Kesehatan DKI Soal Temuan 25 Klaster Covid-19 Selama PTM
Pasca temuan kasus tersebut, Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Kapanewon Panggang langsung menutup sementara aktivitas PTM di SD tersebut.
Seluruh pelajar yang positif pun kini menjalani isolasi mandiri (isoman).
Sementara itu, pelacakan (tracing) kontak kasus terus dilakukan oleh petugas Puskesmas setempat.
Adapun kasus ini sudah dilaporkan ke Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Gunungkidul.