Vaksinasi Merdeka Diadakan Serentak di 13 Titik Seluruh Indonesia
Ke-13 titik itu adalah Aceh, Pekanbaru, Padang, Palembang, Lampung, Depok, Bogor, Indramayu, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Kutai Kartanegara dan Palu
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (PB SEMMI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) gelar vaksinasi merdeka, serentak di 13 titik seluruh indonesia berjalan dengan lancar.
Ketua Umum PB SEMMI, Bintang Wahyu Saputra menerangkan acara tersebut berjalan lancar di seluruh titik.
"Ini mengikuti arahan Kapolri dalam membantu dan bersinergi menyelenggarakan vaksinasi berjalan dengan lancar," ujarnya, dalam keterangannya, Kamis (23/9/2021).
Bintang mengatakan PB SEMMI selalu siap membantu masyarakat dan mendukung pemerintah dalam melawan pandemi Covid-19.
Baca juga: Wapres Maruf Amin Tinjau Vaksinasi Covid-19 Dosis ke-2 Bagi 10.000 Pekerja Media di Bentara Budaya
"Bangsa Indonesia bisa merdeka karena kolaborasi dan sinergi semua pihak. Oleh sebab itu, dalam penanganan pandemi ini saya yakin Indonesia pasti bisa menang melawan Covid-19," imbuhnya.
Menurut Bintang, masyarakat harus bersatu padu untuk mendukung gerakan vaksin merdeka. Sebab, dengan melakukan vaksin, maka ikut membantu pemerintah dalam upaya melawan Covid-19.
"Kami berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah suka rela ikut melakukan vaksin. Dan tak lupa ucapan terima kasih juga kami haturkan kepada Presiden Jokowi serta Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang mendukung acara vaksinasi PB di 13 titik seluruh Indonesia," tutup Bintang.
Adapun, 13 titik yang menjadi tempat vaksinasi PB SEMMI adalah Aceh, Pekanbaru, Padang, Palembang, Lampung, Depok, Bogor, Indramayu, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Kutai Kartanegara dan Palu.
Sedangkan, acara vaksinasi merdeka PB SEMMI yang di kota Padang, tepatnya di kampus Universitas Negeri Padang (UNP) disapa secara virtual oleh Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.