Yoni Berkepala Kura-Kura di Klaten Aman, Jalan Tol Yogyakarta-Solo akan Dibangun Melayang
Disparbudpora Klaten dan pihak PPK Tol Yogyakarta-Solo telah melakukan koordinasi sebelum pengerjaan fisik tol di desa itu dimulai
Editor: Eko Sutriyanto
"Bentuk rekayasa awalnya yoni itu memang akan dipindah, tapi untuk pemindahan tidak segampang yang kita perkirakan karena banyak sejarah dan mitos yang beredar sekitar yoni itu.
Baca juga: Periksa 6 Saksi, Identitas Terduga Pelaku yang Sebabkan Sungai di Klaten Mendadak Merah Terungkap
Lalu pengembang tol atau penanggung jawab proyek akan adakan rekayasa dengan membuat jalan tolnya melayang," ucapnya.
Menurut Yuli, pembangunan jalan tol melayang disekitar yoni juga karena di lokasi tersebut juga terdapat aliran sungai yang melintas.
"Jadi di sekitar yoni itu nanti akan banyak dipasang tiang-tiang. Karena tidak jauh dari yoni kan juga ada sungai dan jalan tol juga akan melintas di atas sungai," imbuhhya.
Sebelumnya, Pengurus Pemuda Hindu Klaten, Ketut Megantara mengatakan jika yoni berkepala kura-kura tersebut termasuk yoni langka.
Sebab, selama ini dirinya belum pernah menemukan yoni dengan kepala menyerupai kura-kura atau bulus tersebut.
"Selama ini yoni yang kita temukan atau yang ada di Klaten berkepala naga atau kobra, tapi ini kepalanya kura-kura dan terbilang langka," ucapnya pada Tribun Jogja di lokasi yoni itu berada, Minggu (26/9/2021).
Ia mengatakan, yoni berkepala kura-kura tersebut memiliki tinggi dan lebar sekitar 80 sentimeter.
Pada bagian sisi kanan dan kiri yoni, terdapat gundukan tanah yang sudah ditumbuhi rerumputan dan tumbuhan liar.
Di balik tumbuhan liar tersebut, tampak struktur batu bata merah berukuran yang cukup besar.
"Dulunya ini kemungkinan adalah candi karena ada beberapa struktur batu bata merah juga di sekitar yoni ini, batu bata merah itu kemungkinan pagarnya," ucapnya.
Menurut Ketut, yoni berkepala kura-kura itu diduga dibuat sekitar abad ke-8 atau satu masa dengan pembuatan candi Prambanan.
Diakui Ketut untuk Kecamatan Polanharjo, banyak tersebar yoni di areal persawahan.
Namun, yang terdampak oleh jalan tol Yogyakarta-Solo di Klaten adalah yoni berkepala kura-kura itu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.