Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ambil Senjata Api Diam-diam, Polisi Tembak Rekannya hingga Tewas, Lalu Kembalikan Senapan

Sejumlah fakta baru terkait kasus penembakan anggota polisi di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai terungkap.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Ambil Senjata Api Diam-diam, Polisi Tembak Rekannya hingga Tewas, Lalu Kembalikan Senapan
Istimewa
Ilustrasi penembakan - Sejumlah fakta baru terkait kasus penembakan anggota polisi di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai terungkap. 

"Setelah menggunakan dia (pelaku) mengembalikan, seolah-olah tidak (pernah menggunakan)," bebernya.

Sementara itu, kata Herman, dari hasil autopsi tim dokter RS Bhayangkara, memastikan korban tewas karena tertembak peluru.

"Tertembak di bagian dada sebelah kanan," imbuhnya.

Kronologi kejadian

Diberitakan Tribun Lombok, Dirreskrimum Polda NTB, Kombes Pol Hari Brata, menjelaskan peristiwa itu bermula sekitar pukul 15.15 Wita.

Saat itu, saksi atas nama M Syarif Hidayatullah datang ke rumah korban untuk mencari rekannya.

Sebab, korban tak bisa dihubungi.

Berita Rekomendasi

Tiba di rumah korban, saksi menemukan rekannya sudah dalam kondisi berlumuran darah.

Mendapati hal itu, saksi kemudian menghubungi petugas piket reskrim untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Pada pukul 15.30 Wita, dilakukan pengecekan jenazah dan langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda NTB untuk dilakukan autopsi.

Baca juga: Rebut Ponsel, Dua Jambret Tewas Ditabrak Korbannya di Tebet

Dugaan awal, korban sudah meninggal empat jam sebelum akhirnya ditemukan.

Dalam peristiwa tersebut, pihak kepolisian telah memeriksa tiga orang saksi.

Para saksi telah dimintai keterangan terkait insiden tersebut.

Hari Brata menambahkan, dari hasil olah TKP, ditemukan dua buah selongsong peluru senjata laras panjang jenis Sabhara V2.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas