Ambil Senjata Api Diam-diam, Polisi Tembak Rekannya hingga Tewas, Lalu Kembalikan Senapan
Sejumlah fakta baru terkait kasus penembakan anggota polisi di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai terungkap.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
Dikatakan Hari Brata, seorang saksi juga sempat mendengar suara tembakan sekitar pukul 11.20 Wita.
Baca juga: Tak Keluar Rumah Selama 3 Hari, Warga Kabupaten Pasaman Ditemukan Tewas
Ponsel Bripka MN dan istrinya disita
Pihak kepolisian hingga saat ini masih menelusuri motif Bripka MN yang tega menembak rekannya hingga tewas.
Salah satu upaya untuk mengungkap motif pembunuhan itu adalah dengan menyita handphone (HP) milik pelaku dan sang istri, dan korban.
Dari situ, penyidik akan melakukan pelacakan terkait riwayat percakapan pelaku, korban, dan istri pelaku.
"Semua kita kumpulkan," ujar Herman, setelah menghadiri acara pemakaman korban di Desa Gontorang, Lingsar, Lombok Barat, Selasa, dilansir Tribun Lombok.
Herman menambahkan, pihaknya hingga saat ini masih terus mendalami masalah yang melatarbelakangi penembakan itu.
"Kami mengumpulkan bahan keterangan dan mengolah alat bukti yang ada untuk membuat terang apa sih sebenarnya motif oknum anggota Polri itu menembak rekan kerjanya," ungkapnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Fakta Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Diam-diam Ambil Senjata Lalu Tembak Teman hingga Tewas
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Penyidik Sita HP Istri Tersangka Bripka MN
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Korban Tewas Berlumur Darah
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunLombok.com/Sirtupillaili)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.