Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dukun Cabul di Sumut Rudapaksa Anak Pasiennya, Korban Dibujuk Sakit Ayahnya Bisa Sembuh

Seorang pria berinisial Syam (40) di Batubara, Sumatera Utara harus berurusan dengan polisi setelah merudapaksa anak dari orang yang akan diobatinya.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Dukun Cabul di Sumut Rudapaksa Anak Pasiennya, Korban Dibujuk Sakit Ayahnya Bisa Sembuh
chantalmcculligh.com
Ilustrasi korban pelecehan - Seorang pria berinisial Syam (40) di Batubara, Sumatera Utara harus berurusan dengan polisi setelah merudapaksa anak dari orang yang akan diobatinya. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria berinisial Syam (40) di Batubara, Sumatera Utara harus berurusan dengan polisi.

Pria yang mengaku sebagai dukun itu ditangkap setelah merudapaksa anak dari pasiennya, RJ (16).

Dalam melancarkan aksi bejatnya, pelaku terlebih dulu meminta korban menonton video dewasa.

Kasus tersebut terjadi pada bulan Agustus 2021 lalu.

Ibu korban, SH yang mengetahui kejadian itu kemudian melapor ke polisi.

Mengutip Tribun Medan, peristiwa itu bermula saat ayah korban berinisial H mengalami sakit menahun.

Pelaku datang ke rumah H setelah dihubungkan oleh kakak korban, RS.

Baca juga: Baru Jadian Sehari, Siswi SMA di Kupang Nyaris Dirudapaksa Kakak Kelas, Korban Terus Memberontak

Baca juga: Guru Ngaji Lecehkan 7 Muridnya, Modus Ajari Tata Cara Buang Air dan Wudhu hingga Iming-imingi Hadiah

BERITA TERKAIT

Namun, sebelum pengobatan dilakukan, pelaku menjanjikan bisa mengobati H dengan pengobatan yang dimilikinya.

"Sebelum mengobati, pelaku membujuk korban untuk ke rumah pelaku."

"Dengan alasan bahwa kalau bapak kamu sembuh, kamu datang dulu ke rumah saya, permintaan itu dituruti oleh RJ," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Selasa (2/11/2021).

Karena ingin orangtuanya sembuh, korban pun mendatangi rumah pelaku bersama temannya, SA.

Korban pun diterima oleh pelaku dan masuk ke kamar.

Di kamar tersebut, pelaku meijat korban sambil menonton video dewasa.

"Berdasarkan keterangan korban, pelaku sudah melakukan persetubuhan dengan diimingi kata bujuk rayu orangtuanya akan sembuh oleh pelaku," ungkap Hadi.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas