Fakta-fakta Sopir Taksi Online di Medan Tewas Dirampok, Dulu Pernah Jadi Korban Begal
Kasus seorang sopir taksi online tewas dirampok terjadi di Kota Medan, Sumatera Utara, korbannya adalah pria 42 tahun, MI. Ini fakta-faktanya
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Tiara Shelavie
"Kami temukan sekitar jam setengah dua. Sepertinya enggak ada luka, cuman luka-luka kena kuku aja. Lebam ada dimatanya," ucapnya.
Baca juga: Pria di Lampung Ini Habisi Teman Perempuannya Karena Disebut Anak Haram, Pelaku Ajak 3 Siswa SMP
Pernah jadi korban kejahatan
Istri korban bernama Atika membeberkan fakta lain.
Ia mengaku, suaminya pernah menjadi korban kejatahan.
"Dia pernah dibegal pada 14 Agustus 2021 dan dibuang di Kilometer 12 (Binjai) dekat kuburan Sei Semayang," kata Atika.
Kala itu, setelah kejadian, mobil milik M Idris yang sempat dirampok ditemukan.
Mobil tersebut berada di Bagan Batu, Riau.
Meski sudah pernah dirampok, namun M Idris tetap semangat mencari rezeki demi keluarganya.
Atika tak menyangka
Atika menyebut, suaminya biasa mencari penumpang selepas salat Asar.
IM kemudian baru kembali ke rumah sekitar pukul 01.00 WIB.
Atika melanjutkan ceritanya, pada hari Rabu 1 Desember 2021, ia tak menyangka sang suami pergi selama-lamanya.
Selama dua hari sebelum kejadian, MI kerap pulang pagi.
Selama dua hari ini pun ia merasa tak nyenyak tidur.