Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penetapan Habib Bahar Jadi Tersangka Hanya Selang Beberapa Hari, Kuasa Hukum: Proses Terlalu Cepat

Kuasa hukum Bahar bin Smith, Ichwan Tuankotta memberikan tanggapannya terkait penetapan Habib Bahar bin Smit sebagai tersangka kasus ujaran kebencian.

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Penetapan Habib Bahar Jadi Tersangka Hanya Selang Beberapa Hari, Kuasa Hukum: Proses Terlalu Cepat
TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Penceramah Bahar bin Smith atau Habib Bahar tiba di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (3/1/2022). Bahar tiba di Mapolda Jabar untuk menjalani pemeriksaan terkait dengan kasus dugaan ujaran kebencian dalam sebuah ceramah di Garut dan Bandung. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) 

TRIBUNNEWS.COM - Kuasa hukum Bahar bin Smith, Ichwan Tuankotta memberikan tanggapannya terkait penetapan Habib Bahar bin Smit sebagai tersangka kasus penyebaran berita bohong.

Ichwan menilai proses penetapan tersangka pada Habib Bahar ini terkesan terlalu cepat.

Pasalnya hanya berselang beberapa hari saja sejak dikeluarkannya Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP).

Ichwan mengungkapkan, dari dikeluarkannya SPDP, dua hari kemudian Habib Bahar dipanggil polisi.

Baca juga: Beredar Pesan Berantai Donasi untuk Bahar Bin Smith, Ini Reaksi Pengacara

Kemudian dua hari berselang Habib Bahar langsung ditetapkan menjadi tersangka dan ditangkap.

"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un matinya keadilan, betapa cepat proses hukum yang dijalani HBS (Bahar Bin Smith) dari SPDP cuma berjarak dua hari lanjut pemanggilan dan hari ini langsung tersangka dan ditangkap," kata Ichwan dilansir Kompas.com, Selasa (4/1/2022).

Lebih lanjut, Ichwan menuturkan, hal ini akan berbeda jika pelaporan dilakukan pada pihak yang tidak mengkritik pemerintah.

Berita Rekomendasi

Pasalnya, menurut Ichwan ada beberapa tokoh lain yang cenderung tidak tersentuh proses hukum.

"Sementara para penista agama bebas dan proses hukum. Deni Siregar, Ade Armando dan Permadi Arya meski sudah dilaporkan berulang-ulang tak tersentuh hukum," ucapnya.

Baca juga: Polda Jabar Juga Tetapkan Tersangka Penggugah Video Ceramah Bahar Bin Smith

Bahar bin Smith Jadi Tersangka dan Ditahan Polda Jabar

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Habib Bahar bin Smith ditetapkan Polda Jawa Barat (Jabar) menjadi tersangka kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks.

Penceramah tersebut diperiksa dan ditetapkan sebagai tersangka setelah sebelumnya kepolisian menerima laporan bernomor B 6354/12/2021 SPKT PMJ 2021.

Ia dilaporkan seseorang berinisial TNA akibat adanya dugaan penyebaran informasi bohong saat mengisi ceramah di Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada 11 Desember 2021.

Laporan tersebut masuk ke Polda Metro Jaya pada 17 Desember 2021.

Kemudian pihak Polda Metro Jaya melimpahkan kasus tersebut ke Polda Jabar karena lokasi kejadian berada di wilayah Bandung.

Baca juga: Bahar bin Smith Jadi Tersangka Terkait 6 Laskar FPI yang Meninggal, Pengacara Tuding Ada Sponsor

Diketahui, Bahar bin Smith tiba di Polda Jabar, Senin (3/1/2022) sekira pukul 12.30 WIB.

Ia mendatangi Polda Jabar bersama penasehat hukum dan rombongan keluarganya setelah menerima surat panggilan dari polisi.

Saat mendatangi Polda Jabar, Bahar bin Smith tampak mengenakan peci putih dan memakai kaca mata hitam.

Dengan rambut merah gondrong terurai, Bahar Bin Smith tampak memakai kemeja putih serta sorban di bahu.

Ia datang menggunakan mobil mewah Toyota Alphard, di jarinya, pun terselip batu ali.

Penceramah Bahar bin Smith atau Habib Bahar tiba di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (3/1/2022). Bahar tiba di Mapolda Jabar untuk menjalani pemeriksaan terkait dengan kasus dugaan ujaran kebencian dalam sebuah ceramah di Garut dan Bandung. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)
Penceramah Bahar bin Smith atau Habib Bahar tiba di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (3/1/2022). Bahar tiba di Mapolda Jabar untuk menjalani pemeriksaan terkait dengan kasus dugaan ujaran kebencian dalam sebuah ceramah di Garut dan Bandung. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) (TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Baca juga: IPW Bandingkan Kasus Bahar Bin Smith dengan Denny Siregar, Polisi Diminta Jangan Tebang Pilih

Saat turun, dia tidak melepas kaca mata hitamnya.

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo, mengatakan bila Bahar bin Smith mulai menjalani pemeriksaan sekira pukul 13.00 WIB.

Pemeriksaan terhadap Bahar bin Smith berakhir sekira pukul 21.00 WIB.

"Tadi setelah pemeriksaan sudah didapatkan bukti cukup. Untuk BS, ditingkatkan statusnya menjadi tersangka dan sekarang ditahan," kata Ibrahim dihubungi, Senin (3/1/2021) malam.

Tak hanya Bahar bin Smith, Polda Jabar pun menetapkan seseorang berinisial TR sebagai tersangka.

Baca juga: Fakta Habib Bahar bin Smith Ditahan, Jadi Tersangka Terkait Ceramahnya pada 11 Desember 2021

Dalam kasus ini, TR berperan sebagai orang yang mengunggah video ceramah Bahar bin Smith ke ke YouTube.

Selain ditetapkan sebagai tersangka, Polda Jabar pun melakukan penangkapan dan penahanan terhadap keduanya.

"Untuk kepentingan penyidikan, penyidik melakukan satu penangkapan dan kemudian dilanjutkan dengan penahanan," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jabar Kombes Pol Arief Rachman.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Adi Suhendi)(Kompas.com/Rahel Narda Chaterine)

Baca berita lainnya terkait Kasus Bahar bin Smith.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas