Redam Pro Kontra di Masyarakat, Soft Launching Wahana Ngopi di Ketinggian Gunungkidul Ditunda
Wahana Ngopi in The Sky berupa gondola yang diangkat dengan crane hingga ketinggian 40 meter
Editor: Eko Sutriyanto
Adapun menu yang disajikan berupa minuman pembuka dalam gelas kecil.
Kemudian disusul dengan minuman inti yang bisa dipilih disertai penganan kecil seperti biskuit yang diletakkan dalam nampan untuk setiap orang.
"Bisa pilih teh, kopi hitam, atau latte, cukup membayar Rp 100 ribu per orang selama 30 sampai 40 menit," ujar pria yang akrab disapa Pak Haji ini.
Tak hanya merasakan sensasi di ketinggian, wisatawan pun bisa menikmati pemandangan laut dan pantai lebih luas.
Bahkan bisa sambil berfoto-ria sebelum gondola kembali diturunkan ke bumi.
Nur mengklaim wahana Ngopi in The Sky ini jadi pertama di Indonesia dan dibuat khusus untuk Gunungkidul.
Ia juga menyebut tarifnya terbilang sangat murah untuk wahana sejenis.
"Sebab kalau di luar negeri, tarifnya bisa sampai Rp 2,5 juta per orang termasuk paket minumannya," jelasnya.
Agar tetap aman digunakan, Nur memastikan wahana tersebut dicek keseluruhan secara berkala.
Tali-temali pengikat gondola pun akan diganti setiap 3 bulan untuk menjamin kondisinya tetap layak.
Adapun saat ini wahana Ngopi in The Sky baru sebatas diperkenalkan ke publik.
Rencananya, akan ada paket tambahan yang bisa dieksplor, seperti untuk foto prewedding atau pertemuan.
"Kami akan menyediakan paket juga agar bisa menikmati terbit dan tenggelamnya matahari," kata Nur.
Kemunculan wahana baru di Teras Kaca sontak menarik perhatian pengunjung.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.