Oknum Guru Honorer Sekaligus Guru Mengaji Cabuli Lima Bocah di Tarakan, Modus Diajak ke Toilet
5 bocah di Tarakan jadi korban asusila oknum guru honorer di sebuah SMP, modusnya korban dipanggil satu per satu ke toilet.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, TARAKAN - 5 bocah di Tarakan, Kalimantan jadi korban asusila oknum guru honorer di sebuah SMP.
Pelaku inisial AR telah ditangkap Satreskrim Polres Tarakan.
Saat dihadirkan dalam rilis di Polres Tarakan, pelaku mengaku memiliki pekerjaan lain yakni seorang guru mengaji.
Baca juga: Heboh di Pasaman Barat, Harimau Muncul saat Warga Bersihkan Lahan, Aksi Si Raja Rimba Viral
Baca juga: Takut Dimarahi Istri Karena Gadai Motor, Alex Pura-pura Jadi Korban Begal, Tergeletak di Jalan
Dikatakan Kapolres Tarakan, AKBP Taufik Nurimandia, pelaku berinisial AR (27) warga Kelurahan Selumit Pantai melakukan aksinya dengan modus memangil korban ke toilet.
"AR juga sebagai guru ngaji. Dan lima korbannya murid dari AR. Dimana modusnya sengaja memanggil ke toilet satu satu dan melakukan pencabulan tersebut," ungkap Kapolres Tarakan, AKBP Taufik Nurmandia, Selasa (19/1/2021).
Saat ini, AR dikenakan pasal 82 ayat 1, juncto pasal 76E UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan PP pengganti UU Nomor 1 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak menjadi UU.
"Ancaman pidana paling singkat lima tahun. Paling lama 15 tahun dan denda paling banyak Rp 5 miliar," beber Kapolres Tarakan.
Baca juga: Aksi Sadis Kawanan Begal Motor di Palembang, Pinggul Korban Ditembak hingga Sembunyi ke Semak-semak
Pelaku AR juga sudah ditetapkan tersangka dan ditahan di rutan Polres Tarakan.
Proses penyidikan terus berjalan.
"Jika sudah selesai maka akan dilimpahkan ke Kejaksaan untuk ditindaklanjuti," bebernya.
Adapun lanjut Kapolres Tarakan, total ada lima korban dan semua masih di bawah umur.
Baca juga: Cekcok dan Adu Jotos, Pelaku Balapan Liar di Bekasi Buntuti Pengendara serta Pecahkan Kaca Mobil
Pengakuan dari beberapa korbannya yang masih di bawah umur, ada yang mengaku satu kali dilecehkan, ada yang sampai dua kali bahkan ada yang sampai 8 kali.
"Sementara yang dihimpun korban berjumlah lima orang. Ada yang umur 13 tahun, 16 tahun. Korbannya semua berjenis kelamin laki-laki," beber Kapolres.
Kasus ini akhirnya berhasil terungkap setelah korban berani melapor.
Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Ajak ke Toilet, 5 Bocah di Tarakan jadi Korban Asusila Oknum Guru Honorer, Pelaku AR Juga Akui ini,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.