Melihat Isi Museum Holocaust di Sulut: Ada Foto Tokoh Islam Abdelkader Ben Ghabrit, Ini Perannya
Adapun dari 19 foto di Museum Holocaust, pengelola memajang foto sosok Abdelkader Ben Ghabrit
Editor: Erik S
Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Muhyiddin Junaidi beberapa waktu lalu.
Ketua MUI Sulut K H Abdul Wahab Abdul Gafur mengatakan pernyataan tersebut merupakan pernyataan perorangan.
"Itu masih pernyataan perorangan, bukan mengatasnamakan organisasi. Karena biasanya MUI kalau mau memberi pernyataan sikap itu harus ada rapat pleno dulu," terang Kyai Abdul Wahab ketika dihubungi Tribunmanado.co.id, Jumat (4/2/2022).
Baca juga: Memaknai Peringatan Holocaust dalam Situasi Saat Ini
MUI Sulut sendiri tidak mempermasalahkan adanya Museum Holocaust Yahudi di Minahasa.
Keberadaan museum yang menampilkan sejarah masa lalu sebuah umat, dianggap hanya sebagai pembelajaran agar tidak terjadi di masa sekarang atau yang akan datang.
"Kalau hanya mengingatkan tidak masalah. Memang secara nasional Yahudi belum diakui sebagai agama, tapi kalau merujuk pada Al-Qur'an dan Al Kitab Yahudi adalah agama yang sudah lama ada," tutur Kyai Abdul Wahab.
Selama kerukunan umat beragama dijaga, Kyai Abdul Wahab berpendapat seharusnya keberadaan Museum Holocaust Yahudi di Minahasa tak jadi masalah.
"Kan bukan berarti timbul agama baru karena Yahudi termasuk agama samawi. Yahudi di Palestina juga ada. Yang penting kerukunan dijaga dan aman, kalau rukun apa salahnya?" tandas Kyai Abdul Wahab.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Museum Holocaust Tondano Minahasa, Telusur Sejarah Pembantaian Kaum Yahudi
dan
Museum Holocaust Yahudi di Minahasa Jadi Polemik, Ketua MUI Sulut: yang Penting Rukun
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.