Santri di Aceh Utara Meninggal Setelah Berusaha Menyelamatkan Temannya yang Terseret Arus
Setelah tiga jam lebih dilakukan pencarian oleh warga, akhirnya remaja tersebut ditemukan dalam kondisi sudah meninggal.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Serambi, Jafaruddin
TRIBUNNEWS.COM, LHOKSUKON - M Rizal (18) meninggal dunia setelah berusaha menyelamatkan seorang temannya yang terseret arus saat mandi di saluran irigasi.
Peristiwa ini terjadi di Desa Tanjong Dalam, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, Minggu (6/2/2022) sore sekira pukul 17.30 WIB.
M Rizal adalah seorang santri Dayah Darul Aman, Desa Tanjung Dalam, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara.
Korban dilaporkan tenggelam saat mandi di saluran irigasi bersama temannya pada Minggu (6/2/2022) sekira pukul 17.30 WIB.
Setelah tiga jam lebih dilakukan pencarian oleh warga Tanjong Dalam dan sekitarnya, akhirnya remaja tersebut ditemukan dalam kondisi sudah meninggal.
"Sore tadi, dia (M Rizal) sedang mandi bersama temannya di saluran irigasi," ujar Keuchik Tanjong Dalam, Abdul Hanan kepada Serambinews.com, Minggu (6/2/2022).
Baca juga: Awalnya Bersantai dengan Sejumlah Teman, Pemuda Tenggelam di Sungai Mahakam Samarinda
Saat sedang mandi, tiba-tiba santri yang lain terbawa arus.
Melihat temannya terbawa arus, Rizal berusaha menolong temannya tersebut.
Namun, setelah menarik temannya, Rizal langsung tenggelam.
Sedangkan temannya tersebut berhasil menyelamatkan diri dengan berusaha keras untuk berenang menuju ke pinggir saluran.
Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan santri lainnya kepada warga lainnya.
Tak lama kemudian, berbondong-bondong warga berdatangan ke lokasi tersebut untuk membantu mencarinya.
Namun, upaya warga untuk menemukan santri tersebut dengan cara menyelam jbelum berhasil.
Lalu warga mencoba menutup pintu air saluran irigasi tersebut agar volume air lebih kecil dalam saluran itu, sehingga memudahkan pencarian.
"Sekitar pukul 21.00 WIB, Rizal ditemukan berjarak sekitar 40 meter dari lokasi kejadian di dasar saluran irigasi tersebut," ujar Keuchik.
Jenazah dibawa pulang ke Dayah Darul Aman, Desa Tanjung Dalam, Kecamatan Langkahan.
Karena Rizal tersebut tercatat sebagai salah satu santri yang mondok di dayah itu.
"Saat ditemukan santri tersebut sudah meninggal. Sedangkan temannya masih mengalami trauma setelah kejadian tersebut," ujar Abdul Hanan.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Heroik! Santri Aceh Utara Ini Rela Korbankan Nyawanya untuk Selamatkan Teman Terseret Arus
