Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perjuangan Tili Tangkap Buaya Berkalung Ban: Percobaan Selama 3 Pekan, Habis Rp 4 Juta untuk Umpan

Buaya berkalung ban di Kota Palu yang selama ini viral akhirnya berhasil ditangkap.

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Inza Maliana
zoom-in Perjuangan Tili Tangkap Buaya Berkalung Ban: Percobaan Selama 3 Pekan, Habis Rp 4 Juta untuk Umpan
Kolase Tribunnews.com: TribunPalu.com/Ketut Suta dan AFP PHOTO/ARFA
(Kiri) Foto Tili, pria yang berhasil menangkap buaya berkalung ban di Palu (Kiri) Foto buaya berkalung ban sebelum ditangkap. 

TRIBUNNEWS.COM - Buaya berkalung ban di Kota Palu yang selama ini viral akhirnya berhasil ditangkap.

Buaya tersebut ditangkap oleh Tili (35), seorang pria asal Sragen, Jawa Tengah pada pada Senin (7/2/2022) petang.

Setelah menangkap buaya besar tersebut, Tili kemudian memotong ban yang selama ini melingkar di tubuh Buaya itu.

Tili menangkap Buaya Berkalung Ban di sekitaran Jembatan II, Kelurahan Tatura Selatan, Kota Palu.

Aksi penangkapan buaya berkalung ban tersebut menjadi tontonan warga sekitar hingga membuat macet jalanan.

Berikut fakta penangkapan buaya berkalung ban di Kota Palu yang dihimpun Tribunnews.com dari TribunPalu.com.

Wujud buaya berkalung ban yang telah melingkar di lehernya sejak 2016.
Wujud buaya berkalung ban yang telah melingkar di lehernya sejak 2016. (Kolase Tribun Palu)

Baca juga: Foto-foto Buaya Berkalung Ban Berhasil Dibebaskan, Ditaklukkan Pria Sragen, Sudah Diincar 3 Pekan

Baca juga: SOSOK Pria Penangkap Buaya Berkalung Ban di Palu, Berjuang Sendiri dan Sering Diremehkan Warga

Percobaan selama Tiga Pekan 

Berita Rekomendasi

Usaha penangkapan buaya berkalung ban yang dilakukan oleh Tili ini telah berlangsung selama tiga pekan lamanya.

Seperti dilaporkan TribunPalu, sejak pertengahan Januari lalu, Tili setiap sore memasang umpan untuk menangkan sang buaya.

Umpan yang diberikan pun bermacam-macam, mulai dari merpati hingga ayam.

Motif penangkapan yang dilakukan oleh Tili ialah semata-mata karena ia merasa kasihan dengan buaya itu.

"Saya memang mau menangkapnya karena kasihan. Buaya itu terlilit ban selama bertahun-tahun," ucap Tili.

Ia memasang umpan dan menalikan umpan itu dengan sebuah tali yang ujungnya diikat pada batang kayu besar disekitar sungai.

Hal itu dimaksudkan agar memudahkan dalam menarik buaya saat umpannya dimakan.

Buaya berkalung ban di Kota Palu, Sulawesi Tengah yang viral akhirnya ditangkap, Senin (7/2/2022) malam.
Buaya berkalung ban di Kota Palu, Sulawesi Tengah yang viral akhirnya ditangkap, Senin (7/2/2022) malam. (TRIBUNPALU.COM/SUTA)
Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas