“Dan sudah sering juga berharap hasil positif dari telatnya haid, tapi hasilnya nihil,” lanjutnya.

Lantas, karena ada hal berbeda pada perutnya, Riri pun melakukan tespek.

“Suami merasa aneh dengan perut saya akhirnya berinisiatif untuk test pack dan pada akhirnya saya kaget hasilnya positif.”

“Sempat nggak percaya dan saya akhirnya mencoba untuk testpack ulang dan hasilnya tetap sama positif,” ungkapnya.

Merasakan Sakit di Perut

Setelah tespek, Riri merasakan sakit di perut, seperti ada gerakan.

Akhirnya, ia memutuskan untuk cek ke bidan terdekat, yakni Bidan Zulfa.

“Setelah Magrib saya datang ke Bidan Zulfa dan setelah dicek detak jantung bayi benar-benar ada suara detakan dan diperkirakan kehamilan sudah berusia 7 bulan.”

“Tetapi bidan menyarankan saya untuk USG terlebih dahulu, memastikan usia kandungan,” kata Riri.

Namun, pada malam hari, Riri semakin merasa sakit.

Dia meminta suaminya untuk meminta obat pereda nyeri dan bidan menanyakan kondisi Riri.

Kemudian, Riri diminta untuk kembali ke klinik dan diketahui sudah pembukaan ketiga pada malam hari, pukul 21.00 WIB.

“Dan ternyata sudah pembukaan 3, akhirnya langsung masuk ruang bersalin dan jam 12 lebih lahirlah baby,” ucap perempuan berusia 29 tahun ini.

Ia mengatakan, reaksi suaminya bingung dan terdiam.

“Sampai suami saya tuh bingung sendiri dan berdiam diri lama banget pas bayinya lahir dan sampe adzan pun bergetar saking nggak menyangkanya.”

“Sampai saat ini saya masih seperti mimpi,” ujarnya.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS)

Simak berita lainnya terkait Berita Viral