Ello Hilang Terseret Arus Selokan di Semarang, Nasibnya Belum Diketahui
Di hari kedua, tim SAR memperluas lokasi pencarian dan mengerahkan sejumlah penyelam dan perahu karet
Editor: Eko Sutriyanto
Kemudian Sru ketiga, kata dia, akan menyisir menggunakan perahu karet dari Kaliwaru menuju Kaligawe.
Sru keempat juga menggunakan perahu karet dari titik Kaligawe menuju muara, dan sru 5 menggunakan sepeda motor melakukan pemantauan di jembatan Mrican.
"Personel yang dilibatkan pada operasi pencarian dan penyelamatan sekitar 60 orang," jelas dia.
Hasil evaluasi pencarian hari pertama, menurutnya tidak efektif. Tim gabungan menyisir dari tempat kejadian pertama hingga sejauh 2 kilometer.
"Karena tidak efektif maka pencarian dilanjutkan pagi hari sekitar pukul 07.00. Ada 4 sru pada pencarian tersebut dari TKP hingga Kaligawe namun hasilnya nihil," ujarnya.
Sementara pencarian saat ini difokuskan pada spot yang dicurigai. Pihaknya berharap korban bisa segera ditemukan setelah dilakukan pemantauan dan penyelaman.
"Dari tim penyelam ada dua tim yang disiapkan," ujar dia.
Baca juga: Foto-foto Aksi Penyelamatan Rayan, Terjebak di Sumur 32 M Selama 4 Hari, Tewas sebelum Dikeluarkan
Budi menjelaskan, sungai tersebut berasal dari selokan menampung limbah rumah tangga. Sungai itu tidak terlalu lebar namun dicurigai ada beberapa spot dalam.
"Menurut keterangan warga saat korban terseret, debit air ketika itu tinggi. Sungai di wilayah itu bermuara di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Tambaklorok," tutur dia.
Di sisi lain, Lurah Tandang, Ony Gunarti Setyorini mengatakan sudah bertemu dengan pengurus kesra di tingkat RW untuk menyosialisasikan kelurahan ramah anak.
Pihaknya menyampaikan agar orangtua menjaga anaknya agar tidak bermain di sungai maupun selokan.
"Saya infokan juga agar ketua RT maupun RW mengusulkan penutupan saluran guna mengantisipasi anak-anak maupun siapun tidak terperosok di dalamnya," tandasnya. (rtp)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Ello Hilang Terseret Air Selokan di Tembalang, Yakobus Jengkel Warga Tak Mau Menolong