Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pedagang di Klaten Jawa Tengah Jual Minyak Goreng Secara Bundling, Segini Harganya

Menurut Sugiarti, minyak goreng kemasan ukuran 2 liter yang dijual secara bundling dengan 4 bungkus mie instan

Editor: Erik S
zoom-in Pedagang di Klaten Jawa Tengah Jual Minyak Goreng Secara Bundling, Segini Harganya
TRIBUNJOGJA.COM/ Almurfi Syofyan
Seorang pedagang sembako di Pasar Darurat Klaten saat menunjukkan minyak goreng yang dijual secara bundling dengan mie instan, Jumat (25/2/2022). 

TRIBUNNEWS.COM, KLATEN - Sejumlah pedagang bahan kebutuhan pokok di Pasar Darurat Klaten Jawa Tengah menjual minyak goreng digabung dengan produk lain dalam satu kemasan.

Hal itu terpaksa dilakukan oleh pedagang lantaran minyak goreng yang didapat dari sales yang memasok minyak tersebut tersedia dalam bentuk bundling.

Seorang pedagang sembako di pasar itu, Sugiarti (65) mengatakan jika dirinya baru satu pekan ini menjual minyak goreng secara bundling dengan mie instan.

"Saya belum lama, baru satu minggu jual minyak goreng secara bundling ini," ujarnya saat TribunJogja.com temui di kios miliknya di pasar itu, Jumat (25/2/2022).

Baca juga: Soal Minyak Goreng Langka, KPPU Bersurat Minta Regulasi Kementan Ini Dicabut

Menurut Sugiarti, minyak goreng kemasan ukuran 2 liter yang dijual secara bundling dengan 4 bungkus mie instan dibanderol Rp 40 ribu.

Adapun untuk minyak goreng kemasan ukuran 1 liter yang dijual secara bundling dengan 2 bungkus mie instan dipatok Rp 20 ribu.

"Ini sudah ketentuan dari salesnya. Kalau kita beli minyak goreng saja tidak bisa. Kalau beli minyak goreng harus secara bundling dan kita ya jualnya juga gitu," ulasnya.

Berita Rekomendasi

Diakui Sugiarti, penjualan minyak goreng secara bundling itu tidak membuat terjadinya peningkatan jual beli minyak goreng.

Baca juga: Pandemi dan Minyak Goreng Langka Bikin Penjualan Air Fryer Melonjak 300 Persen

Bahkan, dalam sehari minyak goreng kemasan yang ia jual secara bundling pernah tidak laku sama sekali.

"Kalau per hari tidak mesti. Kadang laku kadang malah nggak ada yang beli. Ini baru seminggu," ucapnya.

Sebelum mendapatkan minyak goreng bundling itu, lanjut dia, dirinya bahkan sempat berhenti berjualan minyak goreng karena kehabisan stok minyak goreng selama 2 pekan lamanya.

"Kalau minyak curah saya nggak ada. Saya jualnya cuma yang kemasan," ulasnya.

Pedagang lainnya, Ragil mengaku sudah satu bulan terakhir tidak mendapatkan pasokan minyak goreng subsidi.

Baca juga: Harga Minyak Mentah Tembus USD 100 Per Barel, Pertamina Pastikan Suplai BBM dan LPG Aman

Akibatnya, dirinya masih menjual minyak goreng dengan harga yang lama yakni Rp 40 ribu per 2 liter dan Rp 20 ribu untuk ukuran Rp 1 liter.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas