Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta-Fakta Kecelakaan Maut Bus Harapan Jaya Tertabrak KA Dhoho di Tulungagung

Berikut fakta-fakta kecelakaan maut Kereta Api Dhoho vs Bus Harapan Jaya di Tulungagung, Minggu (27/2/2022).

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Fakta-Fakta Kecelakaan Maut Bus Harapan Jaya Tertabrak KA Dhoho di Tulungagung
Istimewa
Bus Harapan Jaya tertabrak kereta api Dhoho di Tulungagung, Minggu (27/2/2022) pagi. 

Badan bus sebenarnya sudah 80 persen melewati perlintasan kereta.

Namun, bus yang mengangkut 44 penumpang ini tertabrak di bagian belakang sebelah kanan hingga terlempar dan berputar.

Bahkan, kepala bus membentur gerbong kedua KA Dhoho.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Bus Harapan Jaya Tertabrak KA Dhoho di Tulungagung, Tak Ada Palang dan Sirine

Baca juga: Kronologi Kecelakaan KA Dhoho vs Harapan Jaya di Tulungagung, Bus Tersambar saat Melintas

Kecelakaan maut di Tulungagung bus Harapan Jaya yang tertabrak kereta api di Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru. Kecelakaan ini menelan 4 orang penumpang bus meninggal dunia, Minggu (27/2/2022) pagi
Kecelakaan maut di Tulungagung bus Harapan Jaya yang tertabrak kereta api di Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru. Kecelakaan ini menelan 5 orang penumpang bus meninggal dunia, Minggu (27/2/2022) pagi (Surabaya.tribunnews.com/David Yohanes)

Akibatnya, bagian depan maupun belakang bus hancur.

Saksi juga menyaksikan bus Harapan Jaya yang mengangkut karyawan pabrik plastik tersebut ditabrak kereta dan sempaaat terseret beberapa meter dari titik tabrakan terjadi.

Bahkan, loko KA Dhoho juga ringsek.

Bus Harapan Jaya melaju dari barat hendak ke arah timur, namun sesampainya di perlintasan KA, bus tertabrak kereta api Dhoho 

Berita Rekomendasi

Kombes Pol Dirmanto mengatakan, dugaan sementara penyebab kecelakaan karena kelalaian sopir bus.

"Kronologinya, bus harapan jaya melaju dari barat menuju timur, sampai di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di desa Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, ini tidak memperhatikan keadaan lokasi setempat, sehingga terjadilah laka," kata Dirmanto.

"Penyebab terjadinya laka karena kelalaian dari sopir bus," ungkapnya.

"Seharusnya para pengemudi kendaraan ketika melewati perlintasan kereta api harusnya memperhatikan dulu, apalagi tidak ada palang pintu," sambung dia.

(Tribunnews.com/Milani Resti/Tio)(Surya.co.id/David Yohanes)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas