Begal Payudara di Pekalongan Ditangkap, Pelaku Ungkap Alasan Melakukan Tindakan Itu
AKBP Arief mengungkapkan, dari pengakuan, tersangka beraksi tiga kali dan baru dua korban yang sudah melapor ke Polres Pekalongan
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN - Moh Adi Natah (36), warga Desa Sembungjambu, RT 002 RW 001, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah diamankan polisi.
Ia diduga pelaku pelecehan seksual atau begal payudara terhadap mahasiswi yang baru pulang kuliah saat mengendarai sepeda motor.
Ia ditangkap sekitar pukul 21.00 WIB di Desa Babalan Lor, Bojong, Kabupaten Pekalongan, Jumat (18/3/2022).
Tersangka dihadirkan dalam konferensi pers di halaman Mapolres Pekalongan.
Dalam pengakuannya, ternyata ia tidak hanya sekali itu beraksi namun sudah tiga kali.
Korbannya bahkan ada yang masih pelajar.
"Saya sudah cerai selama dua tahun. Kadang muncul rasa kepengin, akhirnya melakukan itu.
Baca juga: Warga Bogor Jadi Korban Begal di Sentul: Pelaku Sabetkan Celurit
Setelah melakukan itu, rasanya puas," kata Moh Adi Natah yang sehari-hari bekerja sebagai tukang jahit itu, Rabu (23/3/2022).
Ia menjelaskan bagaimana melakukan aksinya.
"Caranya dengan membuntuti terlebih dahulu sasarannya.
Sesampainya di jalan sepi, saya memepet kendaraan korban.
Lalu meremas dengan tangan kiri kemudian kabur," jelasnya.
Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria mengatakan, dari keterangan keluarga, tersangka memang pernah mengalami gangguan jiwa, akan tetapi sudah lama.
"Tersangka saat dilakukan pemeriksaan, dalam kondisi jasmani dan rohaninya sehat-sehat saja.