Sempat Panik Saat Bayi Berusia 30 Hari Tewas di Dalam Sumur, Mengapa FN Tega Membunuh Bayinya?
FN tega melempar bayinya ke sumur dalam rumahnya karena sering diejek tetangga lantaran sering memberikan sang bayi dengan susu formula.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sri Wahyunik
TRIBUNNEWS.COM, JEMBER - Teka-teki kematian seorang bayi yang baru berusia 30 hari di dalam sumur akhirnya terungkap.
Sang bayi berinisial KNPM ini ternyata dilempar oleh ibu kandungnya sendiri, FN (25) ke dalam sumur di rumahnya.
Kepada polisi, FN mengaku tega membunuh bayinya karena merasa sering diejek lantaran selalu memberikan susu formula kepada bayi KNPM yang baru berusia 30 hari itu.
Sebelumnya, KNP, seorang bayi yang baru berusia 30 hari ditemukan tak bernyawa di dalam sumur di Dusun Brego, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Jember, Rabu (23/3/2022).
Kasus ini terbongkar setelah adanya laporan hilangnya bayi berusia 30 hari melalui media sosial.
Polisi kemudian mendatangi rumah keluarga korban yang kehilangan bayi tersebut.
Saat didatangi, KNP sang bayi memang tidak ada di rumah itu.
Sebelumnya, bayi tersebut diketahui tidur bersama neneknya.
"Setelah penyisiran, bayi ditemukan berada di dalam sumur," kata Kapolsek Ambulu AKP Ma'ruf.
Sumur dimaksud berada di area dapur yang berada di dalam bangunan rumah.
Ada dinding pembatas bangunan rumah di sekeliling sumur.
"Anak usia segitu tidak mungkin jalan sendiri atau bermain sendiri. Makanya kami menyelidiki kasus ini," terang Ma'ruf.
Ma'ruf mengatakan pihaknya masih memeriksa beberapa saksi.