Pekerja Migran asal Cianjur Ditelantarkan di Halaman KBRI Arab Saudi, Meninggal Dunia di RS Sumaesy
Yani mengatakan yang bersangkutan berangkat non-prosedural dan membuat paspor di Tasikmalaya dan masuk Arab sebagai peziarah
Editor: Eko Sutriyanto
Ketua Astakira Pembaharuan Cianjur, Ali Hildan menyoroti masih banyaknya warga Cianjur yang terkena bujuk rayu dengan visa ziarah pergi menjadi pekerja ke Timur Tengah.
"Kalau visa ziarah itu pemerintah akan sulit untuk melakukan hal apapun jika terjadi masalah.
Pasalnya mereka pada kenyataannya bekerja bukan ziarah," katanya.
Baca juga: Kepala BP2MI Kembali Singgung Oknum Beratribut jadi Beking Penempatan PMI
Ia mengatakan itu harus menjadi perhatian serius pemerintah daerah untuk lebih meminimalkan keberangkatan secara non prosedur.
"Pelaku calo pemberangkatan juga harus diberi efek jera agar tidak mengulangi lagi, karena kalau menggunakan visa ziarah sudah jelas banyak pelanggaran pidananya," katanya.
Ia mengatakan, keluarga almarhumah dan keluarga besarnya terlihat masih syok.
"Kami selaku pegiat akan terus ikut mengawasi," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Baru 10 Hari Kerja, TKW asal Cianjur Diketahui Sakit, Diterlantarkan Hingga Meninggal di Arab Saudi