Remaja 18 Tahun Serang Driver Taksi Online Pakai Martil Lalu Lempari Batu, Ini Kronologinya
Seorang driver taksi online menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh seorang remaja berusia 18 tahun.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Seorang driver taksi online menjadi korban penganiayaan.
Pelaku merupakan seorang remaja berusia 18 tahun.
Korban diserang menggunakan martil berulang kali oleh pelaku.
Tak hanya itu, pelaku juga melempari korban dengan batu.
Beruntung, pelaku dapat melarikan diri dan ditolong oleh warga.
Seorang driver taksi aplikasi online, dianiaya oleh penumpang di Sragen, Jawa Tengah, Minggu (10/4/2022) lalu.
Diduga sang penumpang ingin menguasai kendaraan driver online tersebut.
MRH (42), warga Desa Ringinputih, Karangdowo, Klaten mulanya tak mencurigai penumpang yang menggunakan jasanya akan melukainya.
Baca juga: Kondisi AKP Rudi Wira, Polantas yang Diserang Massa Demo di DPR Mulai Membaik
Baca juga: BREAKING NEWS: 2 Tukang Ojek di Puncak Jaya Papua Ditembak OTK, Salah Satu Korban Tewas
Ia mulanya mendapat pesanan dari FDF (18), untuk mengantarkannya dengan rute Purbalingga ke rumahnya di Sragen.
Sesampai di rumah, sekitar pukul 18.30 WIB, pelaku meminta korban menunggu sebentar.
Ia lalu meminta korban untuk mengantarkannya ke daerah Tawangmangu Karanganyar.
Sepulang dari Tawangmangu, Minggu (10/4/2022) dini hari, pelaku meminta korban agar menunggu sebentar untuk melanjutkan perjalanan lagi ke Sragen.
Ternyata pelaku masuk ke dalam rumah untuk mengambil martil.
Ia masuk lagi ke dalam mobil dan duduk tepat di belakang sopir.
