Cerita Samid, Petugas Kebersihan di Tol Japek yang Tekun Membersihkan Sampah Para Pemudik
Pria asal Tambun, Bekasi, Jawa Barat ini mengatakan hanya dengan kerja ikhlas ia bisa bekerja dengan sungguh-sungguh.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG - Banyak cerita di balik musim mudik Lebaran 2022.
Diantaranya adalah orang-orang yang bekerja membersihkan sampah di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek).
Kerja keras mereka luput dari perhatian banyak orang.
Samid (48) rela bergumul dengan sampah agar ruas Tol Japek bisa bersih dilewati pemudik.
Meski tanpa lelah mereka terus bekerja di musim mudik seperti sekarang ini.
"Kalau kita kan sebetulnya pemeliharaan dari potong rumput, pemulungan sampah, dan lain-lain itu kita," kata Samid saat ditemui Tribunnews.com di KM 46 Tol Japek, Sabtu (30/4/2022).
Baca juga: Antrean Panjang Memasuki Rest Area 166 Tol Cipali, Warga Pilih Berbuka Puasa di Pinggir Jalan
Sudah 10 tahun dirinya menggeluti pekerjaan ini.
Pria asal Tambun, Bekasi, Jawa Barat ini mengatakan hanya dengan kerja ikhlas ia bisa bekerja dengan sungguh-sungguh.
"Kalau kita niatin amal kali ya. Kita kalau keliling kan sering ketemu besi, balok, jadi ya kita bawa seneng aja," ungkapnya.
Ia menyebut ada enam tim untuk mempunyai tugas membersihkan sampah di sepanjang jalan Tol Japek.
Sepanjang 11 kilometer harus dia sisir untuk memungut sampah yang berada di ruas jalan tol itu.
Sampah yang menumpuk diangkut menggunakan mobil pikap yang ia kendarai.
Di masa mudik Lebaran seperti ini, Samid menjelaskan karyawan yang bekerja dibagi menjadi dua shift.
"Kalau hari normal cuma dari jam 08.00 WIB sampai jam 16.00 WIB saja. Habis itu udah selesai," tuturnya.
Mandor pemeliharaan rutin Ruang Milik Jalan (Rumija) Jalan Tol Jakarta Cikampek ini menceritakan dirinya pernah menjadi korban kecelakaan saat bekerja.
Dia pernah diserempet bus saat membersihkan jalan tol.
Biasanya, insiden itu terjadi karena sopir bus mengantuk.
"Ya kalau dibilang itu sih ya luka sih pasti, tapi biasanya dari perusahaan PO tanggungjawab," ucapnya.