PROFIL Paulus Waterpauw, Dilantik Jadi Pj Gubernur Papua Barat, Berpengalaman Tumpas KKB Papua
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian akan melantik lima orang penjabat gubernur di lima provinsi.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Masa jabatan lima kepala daerah akan berakhir pada pertengahan bulan Mei 2022 ini.
Namun, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak baru akan digelar pada 2024 mendatang.
Artinya, akan terjadi kekosongan kepala daerah pada sejumlah provinsi.
Kekosongan tersebut akan digantikan oleh seorang penjabat (Pj) sampai dilantiknya kepala daerah terpilih pada Pilkada 2024.
Baca juga: Masa Jabatan Habis, Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar Pamit Undur Diri saat Idul Fitri
Satu di antara yang akan berakhir jabatannya ialah Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan.
Adapun sosok pengganti yang akan menjadi PJ Gubernur Papua Barat ialah Komisaris Jenderal Polisi (Purn) Paulus Waterpauw.
Paulus akan dilantik Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, pada Kamis (12/5/2022) besok.
Profil Paulus Waterpauw.
Dikutip dari Tribunnews Wiki, Komisaris Jenderal Polisi (Purn.) Paulus Waterpauw lahir di Fakfak 25 Oktober 1963.
Ia merupakan seorang Purnawirawan Polri.
Paulus sempat ditunjuk oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai pemimpin untuk menumpas KKB Papua.
Saat itu, ia menjabat sebagai Kapolda Papua.
Sebelum dilantik menjadi PJ Gubernur Papua Barat, ia menjabat sebagai Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan (BNPP) sejak 21 Oktober 2021.
Saat berusia 10 tahun, ia pindah dari Fakfak Papua ke Kota Surabaya, Jawa Timur.