Pelaku Penembakan yang Menewaskan Ridwan & Maimun Masih Misteri, Polisi Temukan 4 Selongsong Peluru
Ridwan dan Maimun ditembak secara bersamaan saat mengendarai sepeda motor ketika pulang dari sawah yang berjarak sekitar 1 km dari rumah mereka.
Editor: Dewi Agustina
Keduanya bahkan sering berdua di gubuk di belakang rumah, yang merupakan tempat tidur Maimun.
"Ridwan dan Bang Maimun sering berdua dalam jambo (gubuk) di belakang rumah," ujarnya.
"Mereka juga sering habiskan waktu di kebun bersama-sama. Mereka juga tanam tanaman di kebun bersama-sama," tambah Mirza.
Sementara berdasarkan penuturan warga setempat, Maimun justru tak sering bergaul karena sering menghabiskan waktu di kebun.
"Dia bukan seperti pemuda lain, dia jarang bergaul dengan warga sekitar. Selalu habiskan waktu di kebun, tak pernah nongkrong di warung," ungkap warga tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, ibunda Maimun mengharapkan agar pelaku segera ditangkap dan diadili seberat-beratnya.
"Saya berharap pelaku cepat ditangkap dan apa yang saya rasakan hari ini juga harus dirasakan oleh pelaku," katanya singkat.
Polisi Buru Pelaku
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy, membenarkan adanya insiden penembakan terhadap dua warga Aneuk Glee, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar, pada Kamis (12/5/2022) malam.
"Benar, telah terjadi peristiwa penembakan terhadap dua warga Indrapuri, Aceh Besar. Keduanya meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit," katanya, Jumat (13/5/2022) pagi.
Winardy mengatakan, peristiwa itu bermula saat korban pulang dari kebun menuju rumahnya dengan mengendarai sepeda motor.
Di pertengahan jalan, tiba-tiba korban ditembak oleh pelaku hingga terjatuh.
Korban juga sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.
Namun keduanya meningggal dunia.